Page 200 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 NOVEMBER 2020
P. 200

Keberadaan UU Cipta Kerja dinilai mampu meningkatkan penyerapan tenaga kerja Indonesia
              yang seluas-luasnya di tengah persaingan dunia kerja yang semakin kompetitif.
              "UU Cipta Kerja baru disahkan, belum akan berdampak tahun ini secara signifikan. Tapi dari sisi
              ide,  konsep,  dan  semangatnya  ingin  membuka  ruang  penyerapan  tenaga  kerja  yang  lebih
              optimal  atau  lebih besar.  Intinya,  UU  ini memberikan  ruang  kepada  industri  untuk  merekrut
              tenaga kerja yang lebih banyak," kata pengamat ekonomi I Dewa Gede Karma Wisana di Jakarta,
              Selasa (10/11/2020).

              Wakil Kepala Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB
              UI) tersebut juga mengatakan, ada beberapa mekanisme untuk menyerap tenaga kerja yang
              lebih optimal.

              Pertama,  ada  beberapa  klaster  yang  dibahas  secara  simultan  di  UU  Cipta  Kerja  sehingga
              beberapa aspek dalam pembukaan unit usaha, investasi, peluang bisnis yang dibangun menjadi
              lebih jelas dan lebih sinergis.
              Selain itu, dalam UU tersebut juga merevisi soal aturan perizinan usaha, aturan ketenagakerjaan,
              aturan permodalan investasi, aturan lingkungan meskipun masih ada perdebatan.

              "Jadi UU Ini mengatur beberapa aspek secara simultan," katanya.




















































                                                           199
   195   196   197   198   199   200   201   202   203   204   205