Page 56 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 APRIL 2021
P. 56

JAKARTA - Perusahaan diminta menjaga konsistensi penerapan protokol kesehatan (Prokes) di
              tempat kerja. Perusahaan jangan lengah dalam mencegah penularan Covid-19 mengingat terjadi
              peningkatan kasus kluster perkantoran dalam beberapa hari terakhir.

              "Sebenarnya kalau konsisten mengikuti aturan itu, saya kira akan bisa kita tekan penyebaran
              atau klaster baru di tempat kerja," kata Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah, pada
              acara Anugerah Keselamatan Kesehatan Kerja (K3), di Jakarta, Rabu (28/4).

              Menaker menjelaskan pihaknya telah mengeluarkan regulasi dalam bentuk Surat Edaran (SE)
              Menaker  tentang  Pelindungan  Pekerja/Buruh  dan  Kelangsungan  Usaha  Dalam  Rangka
              Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19. Aturan tersebut harus diterapkan secara ketat agar
              bisa mencegah penularan Covid-19 sejak dini.

              "Saya  berharap  perusahaan  atau  perkantoran  kembali  membuat  perencanaan  pencegahan
              Covid-19 lebih ketat lagi. Dengan demikian penularan Covid-19 di perkantoran atau perusahaan
              bisa ditekan sekecil mungkin, hingga pandemi Covid-19 berakhir," tandasnya.
              Terus Sosialisasi

              Lebih jauh, Menaker menyatakan pihaknya telah melakukan sosialisasi dan pengawasan secara
              langsung  ke  berbagai  kawasan  industri,  pusat  perbelanjaan,  perhotelan,  dan  sebagainya.
              Kesadaran  dari  pelaku  usaha  untuk  menaati  protokol  kesehatan  di  tempat  kerja  karena  ini
              merupakan tanggung jawab kita bersama.

              Dia  menambahkan  pihaknya  juga  menyusun  berbagai  panduan  mulai  dari  panduan  kembali
              bekerja,  perlindungan  pekerja  dalam  program  Jaminan  Kecelakaan  Kerja  (JKK)  pada  kasus
              Covid-19  akibat  kerja,  peningkatan  pembinaan  dan  pengawasan  ketenagakerjaan,  dan
              peningkatan kolaborasi dengan stakeholder.

              "Kami juga melakukan sosialisasi dan publikasi melalui Posko K3 Corona, portal sistem pelayanan
              K3 (Teman K3) serta melalui berbagai saluran komunikasi agar pesannya tersampaikan kepada
              para pengusaha, pekerja dan masyarakat luas," imbuhnya.

              Menaker  menjelaskan  pihaknya  juga  telah  melakukan  penilaian  terhadap  perusahaan  dalam
              menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Hasilnya sebanyak 512 perusahaan layak
              mendapat penghargaan K3 kategori penanganan Covid-19.

              Kemenaker  memberikan  penghargaan  kepada  perusahaan-perusahaan  yang  dengan  sangat
              serius melakukan upaya-upaya penekanan penyebaran Covid-19," tandasnya.

              Menaker mengingatkan era revolusi industri 4.0 akan memunculkan pekerjaan baru yang disertai
              dengan tantangan baru dalam bidang keselamatan dan kesehatan kerja yang membutuhkan
              kemampuan adaptasi.
              "Ke  depannya  kita  harus  terus  waspada  dan  beradaptasi  termasuk  dalam  hal  K3,  karena
              munculnya  jenis  pekerjaan  baru  akan  menimbulkan  potensi-potensi  baru  yang  memerlukan
              strategi pengendalian yang juga baru," kata Menaker.

              Menaker menyoroti pandemi Covid-19 telah memberikan hikmah perubahan tata kerja kerja baru
              dapat dilaksanakan.

              ruf/N-3






                                                           55
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61