Page 80 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 APRIL 2021
P. 80
KEPALA DISNAKER KOTA MADIUN: THR DIBERIKAN H-7 ATAU PALING LAMBAT H-3
SEBELUM LEBARAN
Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Madiun membuka Posko THR Keagamaan 2021 untuk
menampung pengaduan terkait Tunjangan Hari Raya (THR) yang dibuka sejak 20 April 2021
hingga menjelang Lebaran.
Saat ditemui Lensaindonesia.com di kantornya, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Madiun Agus
Mursidi menuturkan, Posko THR Keagamaan merupakan amanat dari Kementerian Tenaga Kerja
(Kemenaker) berdasarkan Surat Edaran (SE) Menaker No. M6/LK.04/2021, serta menindaklanjuti
Surat Gubernur tertanggal 20 April 2021 tentang Pelaksanaan Pemberian THR Keagamaan Tahun
2021.
"Kemenaker mengamanatkan untuk daerah Kota Madiun membentuk Posko THR Keagamaan.
Dan kita sudah membentuk sejak 20 April 2021. Jadi, Posko THR untuk menampung keluhan
ataupun aduan dari para pekerja yang haknya (THR) keagamaan dirasa tidak dilaksanakan oleh
pemberi kerja atau Perusahaan dengan tidak sesuai aturan / undang-undang," jelas Agus.
Pemberian THR menjelang Hari Raya merupakan kewajiban perusahaan kepada para
pekerjanya.
"THR diberikan H-7 atau paling lambat H-3 sebelum Lebaran," ucapnya.
Jika pekerja area Kota Madiun merasa haknya belum sesuai, maka yang bersangkutan bisa
mengadukan hal tersebut ke Disnaker Kota Madiun, dengan datang langsung ke Kantor Disnaker
atau hubungi layanan call center yang tertera di website Disnaker Kota Madiun.
Pada tahun 2021 ini, pemberian THR sesuai aturan, yaitu sebesar 1 kali gaji.
"Untuk pengaduan, sampai saat ini sudah ada 5 aduan melalui telepon. Dan aduan tersebut
masih hanya sebatas konsultasi saja dari pekerja," ungkap Kasi Pembinaan Hubungan Industri
(PHI) dan Jaminan Sosial Kantor Dinas Ketenagakerjaan Henny Ratna Candrawati.
Heni juga menambakan untuk sosialisasi program ini, Disnaker Kota Madiun menginstruksikan
kepada para staf untuk langsung terjun ke lapangan agar program ini berjalan sesuai dengan
aturan. @Limad.
79