Page 282 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 SEPTEMBER 2020
P. 282
Indonesia (BAI) Galang Batang, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Mereka
masuk melalui Bandara RHF Tanjungpinang dengan menggunakan pesawat Qinqdao Airlines
Nomor B-30AU, sekitar pukul 14.30 WIB, Sabtu (5/9).
Dia menyebut, TKA tersebut merupakan tenaga ahli yang dikontrak sekitar enam bulan hingga
setahun, untuk menyelesaikan proyek konstruksi di PT BAI."PTBAI turut melibatkan tenaga kerja
lokal untuk proyek tersebutfucapnya.
Menanggapi hal ini, Plt Kepala DinasTenaga Kerja Provinsi Kepri, Abdul Bar, membenarkan
masuknya 150 TKA Gna ke PT BAI."Semalam kami terima informasi dari PT BAI, memang ada
150 TKA asal Gna yang masuk hari ini, (kemarin, red),"ujar Abdul Bar.
Menurutnya, keberadaan TKA memang dibutuhkan oleh PT BAI mengingat ada beberapa produk,
misalnya peralatan mesin yang dibeli dari Gna, dan dalam pengoperasiannya memerlukan tenaga
ahli. Namun, seiring berjalan waktu diharapkan dapat diambil alih pekerja lokal.
"Bukan berarti tenaga kerja lokal tidak mampu, hanya saja TKA ini kan lebih paham. Nah, ilmunya
itu bisa diserap pekerja kita, supaya ke depan bisa dikerjakan sendiri tanpa keterlibatan mereka
lagi," jelasnya.
Abdul pun menjamin pekerja asing tersebut sudah memenuhi persyaratan bekerja di Bintan,
karena telah mengantongi izin Rencana PengunaanTKA (RPTKA) dari Kementerian Tenaga
Kerja."Kalau menyangkut perizinan itu wewenang pusat, tugas kami hanya melakukan
pengawasan melalui pendataan rutin terkait keberadaan TKA Gna ini," tuturnya.
Terkait kedatangan TKA ini, sejumlah petugas medis dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP)
Kelas II Tanjung Pinang berpakaian lengkap alat pelindung diri, langsung menyambutnya.
Satu per satu TKA yang turun dari pesawat itu dilakukan pemeriksaan suhu tubuh dan menjalani
tes usap (swafc), setelah itu mereka langsung menaiki bus menuju ke PT BAI Bintan.(rpg)
281