Page 112 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 AGUSTUS 2020
P. 112
Judul Menaker Minta BP Jamsostek Kejar Data Penerima BLT Pekerja
Nama Media cnnindonesia.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20200825204731-92-
539282/menaker-minta-bp-jamsostek-kejar-data-penerima-blt-pekerja
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-08-25 21:02:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Ida Fauziyah (Menaker) Subsidi upah sebenarnya bukan diundur, apalagi dibatalkan.
Memang kami menargetkan akhir bulan Agustus 2020 mulai ditransfer
negative - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Setelah data itu diverifikasi dan divalidasi
oleh BPJS Ketenagakerjaan, maka kami chek list, lalu kami serahkan ke KPPN, dan KPPN
langsung dikirim ke bank-bank penyalur. Jadi tidak istilahnya dibatalkan
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Mekanisme penyaluran bantuan subsidi upah
ini diberikan kepada pekerja/buruh sebesar Rp600 ribu per bulan selama empat bulan (Rp 2,4
juta) yang akan diberikan setiap dua bulan sekali. Artinya, satu kali pencairan, pekerja akan
menerima uang subsidi sebesar Rp1,2 juta
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah meminta BPJS Ketenagakerjaan ( BP Jamsostek )
mengerahkan cabangnya untuk mendorong perusahaan menyetorkan data rekening
karyawannya yang bergaji di bawah Rp5 juta agar terdaftar sebagai calon penerima subsidi
upah.
Pasalnya, hingga saat ini masih ada sekitar dua juta rekening pekerja yang belum masuk ke BP
Jamsostek meski mereka layak terdaftar sebagai calon penerima bantuan subsidi upah.
MENAKER MINTA BP JAMSOSTEK KEJAR DATA PENERIMA BLT PEKERJA
Jakarta - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah meminta BPJS Ketenagakerjaan ( BP
Jamsostek ) mengerahkan cabangnya untuk mendorong perusahaan menyetorkan data
rekening karyawannya yang bergaji di bawah Rp5 juta agar terdaftar sebagai calon penerima
subsidi upah.
111