Page 285 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 AGUSTUS 2020
P. 285

Pemerintah menargetkan pencairan program Bantuan Subsidi Upah (BSU) atau subsidi gaji BPJS
              Ketenagakerjaan pada akhir Agustus 2020.
              Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah mengatakan pemerintah tengah melakukan
              penyesuaian data pada rekening-rekening penerima subsidi disetorkan BP Jamsostek.

              Menurutnya,  pemerintah  sudah  menerima  lebih  dari  15  juta  rekening  penerima    BLT    BPJS
              Ketenagakerjaan.

              Masih ada sekitar 2 juta rekening yang masih dalam proses validasi.
              "Calon penerima subsidi gaji atau upah dari BPJS Ketenagakerjaan tadi Pak Dirut (BP Jamsostek)
              menyampaikan  rekening  yang  sudah  masuk  13,7  juta.  Masih  ada  dua  juta  lagi  (  bantuan
              karyawan) yang masih dalam proses. Karena datanya itu masih membutuhkan validasi data dari
              BPJS Ketenagakerjaan," terang Ida dalam keterangannya yang dikutip  Kompas.com  , Senin
              (24/8/2020).

              Diketahui, karyawan swasta bergaji di bawah Rp 5 juta akan mendapatkan  BLT  Rp 600 ribu
              apabila terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan   Anda dapat mengunduh aplikasi BPJSTKU Mobile
              untuk mengecek kepesertaan, informasi saldo JHT hingga rincian saldo JHT tahunan.

              Selain lewat aplikasi, Anda juga dapat mengakses laman  sso.bpjsketenagakerjaan.go.id.

              Berikut  3  cara  cek  nama  terdaftar  hingga  saldo  JHT  di  BPJS  Ketenagakerjaan,  dilansir
              Kontan.co.id  :

              1.  Cek  melalui  situs  BPJS  Ketenagakerjaan    Anda  bisa  mengecek  status  kepesertaan
              BPJamsostek  melalui laman resmi  sso.bpjsketenagakerjaan.go.id  .

              Login menggunakan alamat email dan password.

              Nantinya, peserta khusus tenaga kerja juga mendapatkan informasi Saldo JHT dan Rincian Saldo
              JHT tahunan.

              Apabila belum terdaftar di laman tersebut, bisa melakukan registrasi dengan cara:  a. Masuk ke
              sso.bpjsketenagakerjaan.go.id  b. Pilih menu registrasi.
              c. Isi formulir sesuai dengan data, seperti:  - Nomor KPJ Aktif  - Nama  - Tanggal lahir  - Nomor
              e-KTP  - Nama ibu kandung  - Nomor ponsel dan email.

              - Apabila berhasil, kamu akan mendapatkan PIN.

              - PIN dikirim melalui email dan SMS dari nomor ponsel yang didaftarkan.

              2. Via aplikasi BPJSTKU Mobile  - Peserta harus mengunduh aplikasi BPJSTKU Mobile di Android
              hingga iOS.

              - Setelah mengunduh, peserta harus melakukan registrasi terlebih dahulu untuk mendapatkan
              PIN.

              -  Syarat  registrasi  di  aplikasi  BPJSTKU  Mobile  antara  lain  Nomor  KPJ  (ada  di  kartu  BPJS
              Ketenagakerjaan), NIK e-KTP, dan tanggal lahir, dan nama.
              - Setelah terdaftar dan login, peserta dapat mengetahui status kepesertaan BPJAMSOSTEK.

              - Kemudian pilih di "Kartu Digital".




                                                           284
   280   281   282   283   284   285   286   287   288   289   290