Page 90 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 NOVEMBER 2020
P. 90

ini  sesuai  dengan  total  data  pekerja  yang  diteruskan  ke  Kantor  Pelayanan  Perbendaharaan
              Negara (KPPN).
              "Kami pastikan termin II BSU sudah cair hari ini. Siang tadi saya dapat laporan bahwa data
              penerima BSU tahap 1 sebanyak 2.180.382 orang sudah diproses ke KPPN. Selanjutnya akan
              ditransfer ke bank penyalur dan dicairkan ke masing-masing rekening penerima," ungkap Ida
              dalam keterangan resmi, Senin (9/11).

              Ida  mengatakan pemerintah  berupaya  agar  pencairan  bisa lebih  cepat sehingga  bisa  segera
              digunakan oleh pekerja di tengah tekanan pandemi virus corona atau covid-19.

              "Kami upayakan dalam satu minggu bisa diproses dua tahap (batch) langsung, sehingga dapat
              segera  diterima  teman-teman  pekerja/buruh  untuk  membantu  daya  beli  dan  konsumsi
              masyarakat," tuturnya.

              Secara nominal, pencairan BLT Subsidi Gaji gelombang kedua sama dengan gelombang pertama
              sebesar Rp1,2 juta per penerima. Dana itu berasal dari pagu Rp600 ribu per penerima per bulan
              yang dibayar secara rapel untuk periode November-Desember 2020.

              Mekanisme pencairan juga tetap mengikuti Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 14 Tahun
              2020  tentang  Pedoman  Pemberian  Bantuan  Pemerintah  Berupa  Subsidi  Gaji/Upah  bagi
              Pekerja/Buruh dalam Penanganan Dampak Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).

              Ia bilang hal yang berbeda hanyalah jumlah penerima yang diperkirakan bakal lebih sedikit. Hal
              ini  sejalan  dengan  rekomendasi  Komisi  Pemberantasan  Korupsi  (KPK)  yang  meminta  agar
              pencairan disesuaikan dengan penyesuaian data perpajakan.

              Ida  mengatakan  proses  pemadanan  data  tersebut  juga  merupakan  bagian  dari  evaluasi
              penyaluran BLT Subsidi Gaji agar tepat sasaran.
              "Oleh sebab itu, setelah pembayaran termin I selesai sekitar dua minggu lalu, Kemnaker bersama
              BPJS  Ketenagakerjaan  saling  berkoordinasi  dengan  DJP  untuk  melakukan  pemadanan  data.
              Alhamdulillah hasilnya sudah kami terima hari Jumat lalu dan dapat kami jadikan dasar untuk
              proses pembayaran termin II hari ini," jelasnya.

              Ia memastikan pekerja yang sudah memenuhi syarat tetap akan mendapat pencairan gelombang
              kedua. Sementara yang belum sesuai masih dievaluasi.

              (uli/agt) window.



























                                                           89
   85   86   87   88   89   90   91   92   93   94   95