Page 383 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 AGUSTUS 2021
P. 383
Judul Kemnaker proses pencairan BSU untuk 947.499 pekerja
Nama Media antaranews.com
Newstrend Bantuan Subsidi Upah 2021
Halaman/URL https://www.antaranews.com/berita/2324994/kemnaker-proses-
pencairan-bsu-untuk-947499-pekerja
Jurnalis Prisca Triferna Violleta
Tanggal 2021-08-13 16:22:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Chairul Fadhly Harahap (Kepala Biro Humas Kemnaker) Pada tahap I ini Kemnaker
memproses pencairan dana BSU melalui Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN)
Jakarta VII dengan nilai total Rp947,5 miliar. Selanjutnya, KPPN menyalurkan anggaran tersebut
ke Bank Himbara, kemudian ditransfer ke rekening penerima BSU
positive - Chairul Fadhly Harahap (Kepala Biro Humas Kemnaker) Proses penyaluran kepada
947.499 penerima tersebut masih berlangsung. Sedangkan untuk persentase keberhasilan
penyalurannya kami masih menunggu feedback data dari Bank Himbara selaku bank penyalur
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah memproses pencairan dana bantuan subsidi
upah (BSU) tahap I untuk 947.499 pekerja senilai Rp947,5 miliar dan proses penyalurannya saat
ini masih berlangsung. "Pada tahap I ini Kemnaker memproses pencairan dana BSU melalui
Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Jakarta VII dengan nilai total Rp947,5 miliar.
Selanjutnya, KPPN menyalurkan anggaran tersebut ke Bank Himbara, kemudian ditransfer ke
rekening penerima BSU," ujar Kepala Biro Humas Kemnaker Chairul Fadhly Harahap menjawab
pertanyaan via aplikasi pesan dari Jakarta, Jumat.
KEMNAKER PROSES PENCAIRAN BSU UNTUK 947.499 PEKERJA
Jakarta - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah memproses pencairan dana bantuan
subsidi upah (BSU) tahap I untuk 947.499 pekerja senilai Rp947,5 miliar dan proses
penyalurannya saat ini masih berlangsung.
"Pada tahap I ini Kemnaker memproses pencairan dana BSU melalui Kantor Pelayanan
Perbendaharaan Negara (KPPN) Jakarta VII dengan nilai total Rp947,5 miliar. Selanjutnya, KPPN
menyalurkan anggaran tersebut ke Bank Himbara, kemudian ditransfer ke rekening penerima
382
