Page 241 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 NOVEMBER 2020
P. 241
Ia mengatakan keputusan Gubernur DIY menaikkan UMP 2021 mempertimbangkan rekomendasi
dari hasil pertemuan Dewan Pengupahan DIY pada 30 Oktober 2020 yang dihadiri unsur
pemerintah, pekerja/buruh, dan unsur pengusaha.
"Dengan mempertimbangkan peningkatan perekonomian bagi pekerja dan kelangsungan usaha
pada saat pandemi Covid-19 serta untuk menjaga stabilitas dan menciptakan suasana hubungan
industrial yang kondusif," kata Aria.
Ia menyebutkan hasil rekomendasi Dewan Pengupahan DIY yang disepakati berupa saran dan
pertimbangan kenaikan upah minimum 3,33 persen berdasarkan kajian tenaga ahli terhadap
inflasi dan pertumbuhan ekonomi, sedangkan dari unsur buruh atau pekerja sebelumnya
mengajukan besaran kenaikan empat persen.
"Adapun dari unsur pengusaha tidak berkeberatan atas kenaikan upah minimum sebesar 3,33
persen hasil kajian tenaga ahli," kata dia.
Dia mengatakan pengambilan keputusan gubernur tersebut merupakan kewenangan kepala
daerah dalam hal penetapan UMP sebagai jaring pengaman sesuai PP 78 Tahun 2015.
"Keputusan Bapak Gubernur DIY untuk menaikkan UMP DIY didasarkan atas pertimbangan dan
kebijakan yang mendalam mempertimbangkan kondisi perekonomian di masa pandemi Covid-
19, serta peningkatan perekonomian bagi pekerja dan keberlangsungan usaha," kata Aria
Nugrahadi.
240