Page 7 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 NOVEMBER 2020
P. 7
FASILITAS PENGEMBANGAN DIRI LEWAT BLK KELURAHAN
Melalui pelatihan BLK tingkat kelurahan, warga yang memiliki minat dan bakat dalam bidang
tertentu bisa terasah, dikembangkan, serta disalurkan.
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus mengambil berbagai langkah jitu dalam
penangangan dampak pandemi Covid-19. Setelah sebelumnya meluncurkan Program Tangerang
Bisa yang memberikan bantuan modal secara cuma-cuma, kemudian ada juga Program
Tangerang Emas yang memberikan pinjaman tanpa bunga untuk pelaku usaha mikro, kecil dan
menengah (UMKM), dan juga bursa kerja secara virtual atau yang lebih dikenal dengan Virtual
Job Fair, kali ini terobosan terbaru dilakukan di sektor lapangan kerja dengan menggelar
pelatihan balai latihan kerja (BLK) Kelurahan di 104 Kelurahan dengan target 10.400 orang.
Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah menyampaikan bahwa komitmen pemerintah kota
Tangerang dalam memfasilitasi masyarakat guna menambah wawasan dan pengembangan diri
terus dilakukan dalam kondisi apa pun. Melalui pelatihan BLK tingkat kelurahan warga yang
memiliki minat dan bakat dalam bidang tertentu bisa terasah dan dikembangkan serta disalurkan.
"Jadi mudah-mudahan balai latihan kerja ini tidak hanya seremonial, Pemkot akan memfasilitasi
dalam bakat dan minat mereka sehingga bisa tersalurkan dan kemudian mandiri. Saya berpesan
kepada Camat dan Lurah, nantinya mereka bisa direkrut untuk kemudian bisa mandiri," ujar Wali
Kota Arief, di Cipondoh, 10 November 2020.
Tidak hanya itu, Wali Kota juga menegaskan para peserta agar betul-betul dan sungguh-sungguh
belajar serta mau memulai keterampilan dengan berani mencoba. "Kalau mau punya keahlian
itu harus berani memulai, ini yang harus jadi perhatian agar nantinya bisa berhasil mandiri.
Intinya berani mulai, berani coba," kata Wali Kota tegas.
Sementara itu Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang Rachmansyah menyampaikan
beberapa hal dalam pelatihan yang diberikan oleh instruktur berkompeten di bidangnya,
"Instruktur yang kami datangkan tidak sembarangan, mereka sudah ahli di bidangnya. Total ada
158 instruktur yang kami siapkan, untuk 16 kegiatan pelatihan yang akan dilakukan," ucap
Rachmansyah.
la melanjutkan, melalui pelatihan keterampilan hingga di tinggal kelurahan tersebut diharapkan
bisa menciptakan lapangan kerja dan membuka. kesempatan baru serta meningkatkan daya
saing masyarakat. Saat ini Kota Tangerang berada pada posisi kedua terendah angka
pengangguran di Provinsi Banten, itu bukti nyata bahwa ketersediaan lapangan kerja di Kota
Tangerang maksimal.
Ke depan, Rachmansyah berharap para peserta pelatihan bisa membentuk kelompok usaha.
Melalui kelompok usaha itu masyarakat akan lebih kuat lagi dalam menjangkau target. "Kalau
kita mengembangkan dengan berkelompk nanti akan lebih kuat lagi, modal bisa bersama, nanti
akan bisa saling mengisi baik pengetahuan dan keterampilan serta mencari jejaring lainnya,"
ucapnya. "Semoga kegiatan pelatihan BLK Kelurahan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Demi kemajuan diri kita, keluarga, dan Kota Tangerang," ujar Rachmansyah mengakhiri. *
"Jadi mudah-mudahan balai latihan kerja ini tidak hanya seremonial, Pemkot akan memfasilitasi
dalam bakat dan minat mereka sehingga bisa tersalurkan dan kemudian mandiri. Saya berpesan
kepada Camat dan Lurah, nantinya mereka bisa direkrut untuk kemudian bisa mandiri"
Arief R. Wismansyah
Wali Kota Tangerang
6