Page 184 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 2 NOVEMBER 2020
P. 184

SUSUL GANJAR PRANOWO DAN SULTAN HB X, KHOFIFAH NAIKKAN UMP JAWA
              TIMUR JADI RP1,8 JUTA
              Meski  ada  surat  edaran  Menteri  Ketenagakerjaan  Ida  Fauziyah  Nomor  M/11/HK.4/x/2020
              tertanggal 26 Oktober 2020 perihal tidak adanya kenaikan upah minimum tahun 2021, Gubernur
              Jawa  Timur  Khofifah  Indar  Parawansa  tetap  menaikkan  upah  minimum  provinsi  (UMP)  bagi
              buruh di wilayahnya. Kebijakan ini diambil setelah melakukan rapat dengan Dewan Pengupahan
              Jatim yang terdiri dari Pemprov Jatim, serikat buruh dan pekerja, serta perwakilan perusahaan
              atau pengusaha.

              "Setelah kami lakukan rapat dengan dewan pengupahan. Akhirnya, diputuskan kenaikan UMP
              senilai Rp100 ribu pada tahun 2021. Keputusan ini berlaku pada 1 Januari 2021," kata Khofifah
              di Kota Malang, Minggu, 1 November 2020.

              Khofifah  mengatakan,  pada  tahun  2020  UMP  di  Jawa  Timur  sebesar  Rp1.768.000.  Dengan
              kenaikan ini, UMP di Jatim pada 2021 sebesar Rp1.868.777. Setelah diputuskan UMP di Jatim
              pada 2021. Bupati atau Wali Kota seluruh Jatim diminta segera memutuskan Upah Minimum
              Kabupatan/Kota (UMK).

              "Keputusan ini karena kita melihat ada sektor yang terdampak dan tidak terdampak. Ketika kita
              memutuskan UMP masa berlakunya sampai pada putusan UMK. Kalau UMK sudah diputuskan
              UMP tidak berlaku," ujar Khofifah.

              Khofifah mengungkapkan, sebenarnya UMP yang dikeluarkan Pemprov Jatim lebih kecil dari UMK
              di Jatim. Untuk UMK paling kecil di Kota atau Kabupaten di Jatim sebesar Rp1.913.000. Ada 9
              Kota yang menerapkan UMK sebesar itu, antara lain Sampang, Pamekasan, Trenggalek hingga
              Madiun.

              "UMP kita sementara dibawah nilai UMK terendah di Jatim. Pengusaha yang telah memberikan
              upah lebih tinggi dari UMP dilarang mengurangi atau menurunkan upah. Pengusaha dilarang
              membayar upah lebih rendah dari UMP. Dan UMP tidak berlaku bila sudah ditetapkan UMK,"
              tutur Khofifah.




































                                                           183
   179   180   181   182   183   184   185   186   187   188   189