Page 48 - E-MODUL AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH KELAS XI SEM 1
P. 48
Perhitungan Bonus Tabungan Wadiah
Laporan posisi keuangan Bank Nur Syariah
1) Kewajiban tabungan wadiah sebesar Rp. 500.000.000
2) Dana syirkah temporer
a. Tabungan mudharabah sebesar Rp. 700.000.000
b. Deposito mudharabah sebesar Rp. 800.0000.000
3) Bonus yang akan dibayarkan kepada nasabah dengan tabungan wadiah sebesar Rp.
50.000.000
4) Lukman memiliki tabungan wadiah sebesar Rp. 25.000.000
Perhitungan:
= (Tabungan wadiah Lukman: kewajiban tabungan wadiah) x bonus bagi hasil nasabah
= (Rp.25.000.000 : Rp. 500.000.000) x Rp. 50.000.000
= Rp. 2.500.000
Ingat!
Bonus hanya diberikan kepada nasabah dengan akad wadiah saja.
C. Tabungan Mudharabah
Akad mudharabah diartikan sebagai
perjanjian kerja sama antara shohibul mal
Merdeka Teknologi
(nasabah/penyedia dana) dengan mudharib
(pihak bank/pengelola). Kerja sama ini pihak
Perkembangan di abad 21 menuntut manusia untuk
nasabah 100% menyediakan modal atau uang, melakukan segala aktivitas terintegrasi dengan
sedangkan pihak bank bertindak sebagai teknologi. Salah satu aktifitas yang telah terintegrasi
dengan teknologi adalah memesan makanan dan
pengelola. Apabila usaha yang dilakukan dari minuman. Aplikasi yang mendukung aktifitas tersebut
kerjasama membawa hasil maka akan dibagi adalah meeberian. Anda dapat mengunduh aplikasi
tersebut di playstore secara gratis. Praktekkan dengan
berdasarkan perjanjian dan akad. Bagi hasil membentuk kantin digital di sekolah Anda apabila telah
sekolah offline dan rasakan manfaatnya.
yang biasanya dihitung berdasarkan persentase
ini disebut dengan nisbah. Kebangkrutan atau
kelalaian yang diakibatkan oleh pengelola maka harus ditanggung pengelola dan nasabah sebagai penyedia
dana mendapatkan dananya kembali secara utuh, jika kebangkrutan atau kelalaian dikarenakan faktor yang
tidak disengaja maka kerugian ditanggung pemilik modal/nasabah.
Akad mudharabah dibagi menjadi dua, yaitu mudharabah muthlaqa dan mudharabah muqayyadah. Akad
mudharabah muthlaqa adalah pemilik dana/nasabah memberikan kebebasan kepada pengelola mengenai
usaha yang akan dijalankan. Akad mudharabah muqayyadah adalah pemilik dana/nasabah memberikan
batas kepada pengelola antara lain tempat, cara dan objek investasi. Silahkan Anda dapat lebih memahami
akad mudharabah melalui contoh transaksi dibawah ini.