Page 1 - SKH Palangka Post Edisi 15 Juni 2019

palangkaraya
HARGA REDAKSI/PEMASARAN/IKLAN
ECERAN Jl. G.Obos Kav. V No.1-3, Palangka Raya Wali Kota
Telepon (0536) 3238025
Rp4000,- Fax (0536) 3238023 Pastikan Buka
PELAYANAN PELANGGAN
LUAR KOTA+ONGKOS KIRIM 085249189932, 082255086069
20 HALAMAN Penerimaan
CPNS
sabtu No. 271.32186031361 TAHUN XVIII BACA HALAMAN 04
15 JUNI 2019

115 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

PURUK CAHU, PPOST
Peristiwa memilukan diawami warga Desa Mangkahui, Kecamatan Murung,
Kabupaten Murung Raya (Mura). Warga yang berjumlah 115 jiwa, harus
mengungsi. Itu akibat kebakaran hebat yang mengakibatkan warga kehilan-
gan tempat tinggal. Kebakaran terjadi Jumat (14/6), pukul 02.50 WIB.

Seditkinya 24 bangunan rumah dit- Warga sedang terlelap tidur, mengingat
ambah gedung olahraga, 1 langgar, dan 6 waktu kebakaran dini hari,” tegas Zen.
rumah wallet hanya tersisa puing. Seban- Api, jelasnya, baru bisa dipadamkan
yak 33 Kepala Keluarga yang terdiri dari beberapa jam setelah kejadian. Hal itu
115 jiwa kehilangan tempat tinggal. Kini akibat pemadam kebakaran memerlukan
warga terpaksa hidup dalam pengungsian, waktu untuk mencapai Desa Mangkahui
akibat rumahnya tidak bisa ditempati. dari Kota Puruk Cahu. Warga tidak sempat
Camat Murung K Zen Wahyoe Priatna menyelamatkan barang berharga. Keban-
menuturkan, data sementara ada 115 jiwa yakan hanya mampu menyelamatkan diri,
terdampak kebakaran. Kejadian itu, bisa dan keluarga.
dibilang kebakaran terbesar yang terjadi Apalagi, lanjutnya, ketika api sudah
di Desa Mangkahui. Ke- berkobar, tidak ada alat pemadam api.
bakaran terjadi tepat Tentu mengundang keprihatinan. Dam-
di pusat ekonomi pak kebakaran cukup besar. Karena pusat
masyarakat Desa ekonomi warga Desa Mangkahui menjadi
Mangkahui. Pasar lumpuh. Korban kebakaran terpaksa men-
desa yang terletak gungsi di rumah kerabat. Ada yang harus
di RT 3 dan RT 6 membuat tenda darurat.
sudah rata dengan “kami sudah berkoordinasi untuk segera
tanah. membuat tenda pengungsian sementara
“Kebakaran ter- bagi korban kebakaran,” tegasnya.
jadi di pemukiman
Terjadi Pukul padat penduduk. Bersambung ke Halaman 3
32 02.50

Unit Bangunan WIB
Terbakar
33

KK Kehilangan
Tempat Tinggal

Korban
mengungsi
di tempat
kerabat
Kerugian
Ditaksir
Rp.
FOTO PPOST/IST
KEBAKARAN – Pemukiman warga Desa Mangkahui, Kecamatan Murung, Kabupaten Murung Raya, sudah rata
dengan tanah. Hal itu akibat kebakaran yang terjadi Jumat (14/6), pukul 02.50 WIB.
Grafis : Agung/Messy Foto : PPost/Trisno

Tangisan Bayi di Makmurkan Masjid Bupati Lamandau

Semak Belukar Masuk Bursa

PalaNGKa Raya, PPOST
PURUK CahU, PPOST Gubernur Kalteng Sugianto Sabran Adopsi Sila
Tangisan bayi menggemparkan masyarakat Puruk mengajak masyarakat, memakmurkan
Cahu, Kabupaten Murung Raya, Jumat (14/6). Insiden masjid. Hal itu dengan melaksanakan
itu terjadi di kawasan komplek perkantoran pemer- salah berjamaah pada waktunya. Hal itu NaNGa BUliK,
intah kabupaten setempat. Sekitar pukul 16.00 WIB, untuk meningkatkan kecintaan terhadap PPOST
pecah tangisan bayi mengundang perhatian warga. Allah Swt. Kemudian bisa berinteraksi, Berawal dari
Suara itu berasal dari semak belukar. sekaligus bersilaturahmi dengan sesama diterlantarkan orang
Gamal yang rumahnya tidak jauh dari lokasi, warga di sekitar masjid. tua kandung. Kini
menjadi orang pertama yang mendengar tangisan “Kita membangun masjid bisa. Tapi Sila Utami Bhayang-
tersebut. Penasaran, akhirnya mendatangkan kebera- apakah bisa memakmurkan masjid. Soal kari mendapatkan
nian Gamal. Ia langsung mendekati suara tangisan membangun, pasti semangatnya ada. banyak calon orang
tersebut. Hasilnya seseorang bayi berlumuran darah, Bagaimana dengan memanfaatkannya,” tua baru. Bayi be-
ditemukan di semak. Bayi itu tanpa busana, maupun tegas Sugianto, ketika memberikan sam- rumur 12 hari yang
kain sedikitpun. butan dalam peresmian Masjid Ar-Rasyid ditemukan di Jalan
“Saya sedang duduk bersama anak. Kemudian ter- di Jalan G Obos 18 Palangka Raya, Jumat Mahir Mahar, sep-
dengar tangisan bayi dari semak di belakang rumah. (14/6). erti magnet. Banyak
Penasaran, akhirnya saya mencari asal suara,” ungkap Sugianto mengaku bangga terhadap warga yang ingin
Gamal ditemui Palangka Post, usai penemuan bayi. kerja keras masyarakat dalam memban- memiliki bayi yang
Menurut Gamal, bersama anaknya mencoba men- gun masjid. Namun jangan hanya seke- kini dirawat di Lem-
elusuri asal suara. Semak belukar diterobos. Menge- dar membangun. Masjid diberdayakan baga Kesejahteraan Hendra Lesmana
jutkan, ada sesosok bayi dengan kondisi lemah. Me- sebagaimana fungsinya. Warga yang ada Sosial Anak (LKSA)
lihat kondisi itu, ia berinisiatif untuk membawa bayi di sekitar masjid, harus rajin salah berja- milik Dinsos Kota Palangka Raya.
Foto : PPost/Giben
tersebut ke rumah sakit. Kemudian memberitahukan maah.Jangan sampai bangunan masjid PERESMIAN - Gubernur Kalteng Sugianto Sabran didampingi Wali Kota Palangka Raya Fairid Na- Berdasarkan data dari Dinas Sosial Provinsi Kali-
kepada warga sekitar, soal penemuan itu. megah, tetapi jamaahnya tidak ada. farin bersama Sekda Kalteng fahrizal Fitri menandatangani prasasti peresmian Mesjid Ar-Rasyid mantan Tengah, sudah ada 40 orang ingin mengasuh
Bersambung ke Halaman 3 Bersambung ke Halaman 3 Jalan G Obos 18, Jumat (14/6). Sila. Bahkan formulir adopsi yang dikeluarkan
Dinas Sosial, laris manis. Tidak hanya masyarakat
biasa, tercatat sejumlah pejabat menginginkan Sila.
Tiga Orang Korban Radikal Masih Salah satunya Bupati Lamandau Hendra Lesmana.
Bupati Lamandau Hendra Lesmana bersama istri
Yanti Lesmana menyatakan siap mengadopsi bayi
Menutup Diri dengan berat 3 kilogram. Bahkan orang nomor satu
di Bumi Bahaum Bakumba itu, ingin merawat seperti
orang tua kandung. Tidak pilih kasih. Apalagi sudah
mendapatkan persetujuan anak-anak.
PalaNGKa Raya, PPOST sedangkan sisanya 29 orang sudah ber- mulai bisa diajak bicara, bermain, dan “Kami tidak pilih kasih. Anak-anak sudah setuju,
Dinas Sosial Kota Palangka Raya interaksi, dan bersosialisasi. melaksanakan aktivitas bersama. Tidak dan menganggap adik sendiri. Sila nanti jadi anak
masih membina 32 orang yang terduga Pekerja Sosial Kota Palangka Raya seperti ketika hari pertama dititipkan. kandung kami,” ungkap Hendra, Jumat (14/6).
terpapar radikal. Itu dilakukan ter- Ekha mengungkapkan, ada 29 orang “ Ka m i m e l a kuka n a s s a s m e n Sebagai bentuk keseriusan, kata Hendra, pi-
hadap warga yang ditangkap Densus sudah bersosialisasi dengan petu- berkelanjutan. Itu untuk mengetahui haknya sudah mengajukan permohonan admin-
88, dan Polda Kalteng. Pembinaan gas. Petugas dari Dinas Sosial dan sampai sejauh mana terpapar masalah istrasi. Itu sebagai persyaratan lengkap sesuai
melalui program assessment. Tiga Kementerian Sosial, terus membina pemahaman radikal,” tegas Ekha, Jumat amanah Undang-Undang, untuk mengadopsi Sila.
orang dinyatakan masih menutup diri, secara intens. Korban terpapar sudah (14/6). Pengajuan adopsi bayi ada aturan.
Bersambung ke Halaman 3 Bersambung ke Halaman 3

Pesona Negeri di Atas Awan

BerBukit dan terlihat indah. i layah berbukit untuk dipandang,” ujar Pelak-
itu, menjadi daya tarik
Hawa sejuk, menenangkan jiwa. W wisatwan. Tidak han- sana Tugas (Plt) Kepala Dinas
Pariwisata Kabupaten Lamandau
Pemandangan menakjubkan. Ham- ya lokal, banyak wisatawan man- Frans Evendi saat dihubungi
paran hutan utuh, dan awan putih cangera datang. Secara khusus Palangka Post, Jumat (14/6).
kelihatan bersih berjajar. Itu men- meluangkan waktu, untuk meli- Frans menyebutkan, Riam
jadi pesona tersendiri, Desa Riam hat keindahan wilayah berbukit Tinggi sering dijunjugi wisa-
yang diselimuti awan putih. Ti-
tawan lokal maupun mancaneg-
Tinggi, Kecamatan Delang Kabu- dak heran, Riam Tinggi menjadi ara. Kunjungan paling banyak
paten Lamandau, Provinsi Kaliman- lokasi wisata favorit pilihan. ketika libur panjang, khususnya
Foto : PPost/Trisno tan Tengah (Kalteng). “Wisatawan ketika di Riam hari besar. Keindahan dan pe-
DITEMUKAN - Sosok bayi yang ditemukann warga dalam Tinggi terasa berada di negeri sona bukit sangat memanjakan Foto : PPost/Heriyadi
kondisi lemah, Jumat (14/6). Bayi ditemukan di semak belu- OLEH : HERIYADI di atas awan. Mata dimanjakan mata. WISATAWAN - Pengunjung lokal berfoto bersama dengan wisatawan man-
kar belakang kantor Dinas Perindustrian, Perdagangan dan kumpulan hutan hijau. Ditambah canegara di destinasi wisata Desa Riam Tinggi, Kecamatan Delang, Kabupaten
Koperasi Murung Raya. pemandangan bukitnya, menarik Bersambung ke Halaman 3 Lamandau