Page 19 - BULETIN 1273
P. 19
KOMISI VIII • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Kemenag Harus Prioritaskan
Kuota Tambahan Haji untuk
Jemaah Lansia
nggota Komisi
VIII DPR RI Wisnu jemaah. Karena ada yang harus calon jemaah yang sudah berangkat
menunggu hingga 40 tahunan
haji perlu dilakukan agar kuota
Wijaya meminta lebih, sementara usia mereka tambahan ini betul-betul dirasakan
Kementerian Agama saat ini ada yang sudah kadung manfaatnya oleh mereka yang
A mengutamakan menginjak 50-an bahkan sudah belum berangkat. “Perlu saya garis
kelompok Lansia untuk mengakses sepuh. Untuk itu, kami meminta bawahi, bahwa ini tidak bermaksud
kuota tambahan haji 2024. Diketahui, agar mereka yang Lansia ini untuk menghalangi orang ibadah.
Pemerintah Kerajaan Arab Saudi menjadi prioritas. Mereka perlu Melainkan untuk memberikan
telah memberikan kuota tambahan didahulukan untuk memperoleh kesempatan ibadah bagi mereka
haji 2024 kepada Indonesia kuota tambahan haji tersebut,” yang belum berkesempatan,” jelas
sebanyak 20.000 jemaaah. tegas Wisnu saat Rapat Kerja Wisnu.
Walaupun, ia menekankan, Lansia Komisi VIII DPR RI dengan Anggota DPR Dapil
yang berhak jadi prioritas adalah Kementerian Agama, di Ruang Jateng 1 ini juga mendorong
yang memenuhi syarat kemampuan Rapat, Gedung Nusantara II, DPR Kementerian Agama memperkuat
(istitha’ah) kesehatan haji sesuai RI, Senayan, Jakarta, Senin (6/11). negosiasinya dengan Arab Saudi
Permenkes Nomor 15 tahun 2016. Legislator Fraksi PKS ini untuk membatalkan kebijakan
“Masalah masa tunggu ini yang menambahkan, untuk memenuhi pemangkasan jumlah petugas haji
menjadi keprihatinan banyak calon asas keadilan, opsi screening 2024. Untuk diketahui, Arab Saudi
hanya akan memberikan kuota
petugas haji sebanyak 2000 orang
pada penyelenggaraan haji 2024.
“Mengapa kuota petugas haji kita
justru dikurangi, di tengah rencana
penambahan kuota jemaah kita?
Dengan rasio 1:120 (1 petugas haji
mendampingi 120 jemaah haji), saya
khawatir petugas haji yang ada jadi
kelimpungan sehingga dikhawatirkan
banyak jamaah yang tidak bisa
mendapatkan bantuan yang
memadai dari petugas,” ujarnya.
Untuk itu, lanjut Wisnu, dirinya
meminta agar jumlah petugas haji
tahun 2024, seminimalnya sama
dengan tahun 2023. Bahkan, jika
perlu ditambah karena adanya
tambahan kuota haji untuk tahun
2024. Ia juga tekankan, petugas
Scan QR haji ini juga perlu dipastikan punya
FOTO: MRI/PDT kondisi, dan terlatih dengan baik
untuk berita
selengkapnya kompetensi yang memadai, paham
terkait dinamika di lapangan.
Anggota Komisi VIII DPR RI Wisnu Wijaya saat menghadiri Rapat Kerja Komisi VIII DPR RI dengan Kementerian
Agama, di Ruang Rapat, Gedung Nusantara II, DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (6/11/2023). tn/rdn
Nomor 1273/III/XI/2023 • November 2023 19