Page 5 - BULETIN 1231
P. 5
KOMISI I • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Legislator Harap KPI Jadi
Lembaga Canggih Gunakan
Teknologi Informasi
nggota Komisi I DPR
RI Helmy Faishal Zaini
mengungkapkan
Indonesia saat ini
A menghadapi derasnya
arus informasi. Sehingga, dirinya
berharap Komisi Penyiaran Indonesia
(KPI) ke depannya dapat menjadi
lembaga yang canggih, yang
dapat mengimplementasikan dan
menggunakan teknologi informasi
secara lebih maksimal.
“Nah, kalau kita jujur dari sekian
banyak tantangan, tantangan
kita menghadapi derasnya arus
kebebasan informasi, terutama
melalui sosial media yang boleh kita
sebut tidak terkendali ini,” ungkap
Helmy dalam Uji Kepatutan dan
Kelayakan (fit and proper test) Calon
Anggota KPI Pusat Periode 2022-
2024, di Ruang Rapat Komisi I, DPR RI, FOTO: JKA/PDT
Senayan Jakarta, Kamis (19/1).
Selain itu, dirinya juga meminta
KPI ke depannya dapat memainkan Anggota Komisi I DPR RI Helmy Faishal Zaini.
peran dalam ekosistem sosial media
yang ada. Terlebih, era informasi kini trennya ini bersumber dari daerah tugas, di antaranya yang paling utama
memiliki banyak potensi merusak mana saja. Sehingga pendekatan yaitu sebagai selaku regulator dalam
masyarakat apabila tidak diregulasi pendekatan untuk melakukan klaster penyiaran. Selain itu, KPI pun juga
dengan baik. Helmy mengurutkan dalam konteks regulasi penyiaran memiliki fungsi seperti pengaturan dan
potensi-potensi informasi yang itu benar benar terukur,” jelas Politisi pengawasan serta bertanggung jawab
dapat mempengaruhi kualitas Fraksi PKB ini. untuk memberikan edukasi kepada
masyarakat, di antaranya seperti Dirinya pun menjelaskan bahwa masyarakat.
konten perlindungan perempuan dan KPI mendatang memiliki beberapa Di akhir, dirinya pun menyampaikan
anak, pornografi, radikalisme seperti kepada seluruh peserta Uji Kepatutan
mengajarkan tentang cara beragama dan Kelayakan Calon Anggota
yang salah, LGBT serta sadisme. KPI Pusat terkait komitmen dan
“Nah isu-isu lain yang (yang perlu NAH KALAU KPI INI kesungguhannya guna mencapai
disoroti) terkait dengan LGBT dan MENGELOLANYA SECARA harapan harapan tersebut. Sejauh ini,
Scan QR juga tentunya adalah sadisme di Komisi I DPR telah dua hari menggelar
untuk berita CANGGIH, SEBETULNYA
selengkapnya tengah masyarakat. Nah kalau KPI uji kelayakan dan kepatutan terhadap
ini mengelolanya secara canggih, DENGAN MEMBUKA MESIN, 27 calon anggota KPI Pusat periode
sebetulnya dengan membuka mesin, ALGORITMA ITU SUDAH 2022-2025 yang dibagi ke dalam lima
algoritma itu sudah bisa dilihat ya, BISA DILIHAT YA. sesi. hal/rdn
Nomor 1231/V/I/2023 • Januari 2023 5