Page 49 - E-MODUL PENULISAN KARYA ILMIAH (PKI)
P. 49
BAB IX
TEKNIK MENULIS LAPORAN
Sub Capaian Pembelajaran MK:
Setelah mempelajari topik ini mahasiswa mampu:
1) Mampu menyusun laporan
Uraian Materi:
9.1 Sistematika dan Cara Penyusunan Laporan Penelitian
Laporan penelitian merupakan suatu media atau dokumen komunikasi
antara peneliti dan masyarakat umum, terutama pembaca yang ditargetkan atau
yang berkepentingan dengan penelitian yang telah dilakukan Wardani (dalam
Wardani, dkk., 2007). Oleh karena itu, apabila laporan penelitian dapat berfungsi
sebagai media komunikasi yang efektif maka suatu laporan penelitian harus
disusun secara jelas sehingga mudah dipahami oleh pembacanya yang tidak
terlibat didalam penelitian itu sendiri.
Beberapa penulis Turk & Kirman, Britowidjoyo, Arifin, dan Indriati (dalam
Wardani, dkk., 2007) mengemukakan bahwa secara umum sebuah laporan
penelitian harus memiliki unsur (1) judul tulisan, (2) abstrak, (3) pendahuluan, (4)
bahan dan metode penelitian, (5) hasil, (6) pembahasan, (7) simpulan dan saran,
(8) daftar pustaka. Kedelapan unsur ini merupakan komponen dasar yang harus
terdapat dalam sebuah laporan penelitian.
Secara umum sistematika suatu laporan penelitian yang lengkap terdiri dari
3 bagian pokok yaitu sebagai berikut.
a. Bagian Pembuka
Menurut Arifin (dalam Wardani, dkk., 2007) bagian pembuka sebuah
laporan penelitian lengkap harus mengandung komponen-komponen berikut
ini.
1. Judul
2. Halaman judul
3. Halaman pengesahan
4. Halaman penerimaan.
5. Kata pengantar
6. Abstrak
7. Daftar isi
8. Daftar tabel
9. Daftar grafik, bagan atau skema
10. Daftar singkatan dan lambang
Bagian pembuka tersebut umumnya digunakan apabila laporan
penelitian merupakan tulisan yang berdiri sendiri secara utuh. Untuk laporan
penelitian yang diterbitkan dalam jurnal atau bagian dari sebuah buku, tidak
seluruh unsur dalam bagian pembuka tersebut digunakan.
45