Page 34 - Kurikulum Operasional Madrasah MTsN 2 Hulu Sungai Tengah
P. 34
3. Memberi waktu yang cukup leluasa untuk mengembangkan berbagai sikap,
pengetahuan, dan keterampilan;
4. Mengembangkan kompetensi yang dinyatakan dalam bentuk kompetensi inti kelas
yang dirinci lebih lanjut dalam kompetensi dasar mata pelajaran;
5. Mengembangkan kompetensi inti kelas menjadi unsur pengorganisasi (organizing
elements) kompetensi dasar. Semua kompetensi dasar dan proses pembelajaran
dikembangkan untuk mencapai kompetensi yang dinyatakan dalam kompetensi inti;
6. Mengembangkan kompetensi dasar berdasar pada prinsip akumulatif, saling
memperkuat (reinforced) dan memperkaya (enriched) antar-mata pelajaran dan
jenjang pendidikan (organisasi horizontal dan vertikal).
B. Muatan Kurikulum
1. Intrakurikuler
Intrakurikuler adalah segala kegiatan yang berkaitan dengan materi
pembelajaran yang ditempuh peserta didik. Pembelajaran pada MTsN 2 Hulu
Sungai Tengah menekankan pada pembelajaran berbasis literasi dan numerasi
dengan mengangkat nilai-nilai islami dan mengacu pada tema-tema yang sudah
ditentukan dalam capaian pembrelajaran. Dalam pembelajaran berbasis literasi dan
numerasi ini peserta didik diharapkan mampu untuk mengkreasikan ide/gagasan
unbtuk memperoleh sebuah karya. Pada akhirnya karya ini akan didokumentasikan
dalam berbagai bentuk.
Dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran berbasis literasi dan numerasi ini
tetap harus mengimplementasikan model pembelajaran diantaranya Problem Based
Learning, Project Based Learning, Discovery Learning, Inquiry Based Learning,
dan model pembelajaran lain yang relevan. Adapun muatan kurikulum pada
kegiatan intrakurikuler ada pada tabel 3.1