Page 1 - ORGANISASI PERGERAKAN MASA PENDUDUKAN JEPANG
P. 1
A. ORGANISASI PERGERAKAN MASA PENDUDUKAN JEPANG
Pada zaman Jepang banyak organisasi atau perkumpulan yang berdiri diprakarsai oleh
Jepang Banyak organisasi pergerakan yang dibentuk pada zaman Jepang, sama seperti
organisasi-organisasi pergerakan pada umumnya, yaitu organisasi yang bersifat
semimiliter dan militer. Organisasi-organisasi tersebut dibentuk untuk membantu perang
Jepang. Banyak di antara para tokoh Indonesia yang mencoba memanfaatkan masa
pendudukan Jepang untuk melanjutkan perjuangan menuju kemerdekaan. Mereka
mengambil sikap dan strategi bekerja sama dengan Jepang. Beberapa organisasi baik
militer maupun semimiliter bentukan pemerintah Jepang antara lain sebagai berikut.
1. ORGANISASI SEMI MILITER
a. Shuisintai (Barisan Pelopor)
Dibentuk pada tanggal 1 November 1944, organisasi ini mengadakan pelatihan
militer bagi para pemuda dengan peralatan sederhana, selain itu dilatih untuk
menggerakan massa dan memperkuat pertahanan. Anggota organisasi adalah para
muda baik yang pelajar maupun yang tidak mengeyam Pendidikan. Diketuai oleh
Ir Spekarno dan beberapa tokoh nasionalis menjadi anggotanya
b. Pengerahan Tenaga Pemuda
Tujuan dari pengerahan pemuda adalah membantu memperkuat posisi
Jepang dalam menghadapai perang. Jepang melatih para pemuda
menanamkan paham-paham seperti seishin (semangat) dan Bushido (Jiwa
Satria). Latihan-latihan yang diadakan Jepang, antara lain BPAR (Barisan Pemuda
Asia Raya). Barisan Pemuda Asia Raya tingkat pusat diresmikan pada tanggal 11
Juni 1942 dengan pimpinan dr. Slamet Sudibyo dan S.A. Saleh. Sebenarnya, BPAR
bagian dari Gerakan Tiga A. Selain BPAR ada San A Seinen Kutensho di bawah
Gerakan Tiga A, ditujukan kepada para pemuda yang sudah pernah aktif di dalam
organisasi, misalnya kepanduan.
c. Seinendan
Seinendan merupakan organisasi pemuda yang dibentuk pada tanggal 29 April
1943, tepat pada hari ulang tahun Kaisar Jepang. Seinendan merupakan organisasi
kepemudaan yang bersifat semimiliter. Organisasi tersebut langsung berada di
bawah pimpinan gunseikan.
Tujuan pembentukan organisasi tersebut adalah untuk mendidik dan melatih
pemuda agar dapat menjaga dan mempertahankan tanah airnya dengan kekuatan
sendiri. Namun, sebenarnya maksud tersembunyi pembentukan organisasi tersebut
adalah untuk mendapatkan tenaga cadangan sebanyak-banyaknya yang diperlukan
bagi kemenangan perang Jepang. Usia yang menjadi anggota senendan adalah 14-
22 tahun
d. Seinentai
Barisan murid sekolah dasar
e. Gakutokai
Barisan murid sekolah lanjutan
f. Keibodan