Page 8 - SOP & SOM KPRI Sejahtera
P. 8
BAB V
STANDAR OPERASIONAL MANAJEMEN USAHA
Pasal 15
Standar Operasional Manajemen Usaha terdiri dari :
a. penghimpunan dan penyaluran dana;
b. jenis pinjaman;
c. persyaratan calon peminjam;
d. plafond pinjaman;
e. biaya pinjaman;
f. agunan;
g. pengembalian dan jangka waktu pinjaman;
h. analisis pinjaman;
i. pembinaan calon peminjam oleh KPRI Sejahtera.
Pasal 16
(1) Penghimpunan dan penyaluran dana sebagaimana dimaksud dalam pasal 15 huruf a
dilakukan sesuai dengan standar sebagai berikut :
a. KPRI Sejahtera melakukan penghimpunan dana dari anggota;
b. KPRI Sejahtera dapat menyalurkan dananya kepada anggotanya apabila memiliki
kapasitas lebih dan mendapat persetujuan dari Rapat Anggota;
c. Penghimpunan dana KPRI Sejahtera dapat berupa Simpanan Pokok, Simpanan Wajib,
Simpanan Pemupukan Modal, Simpanan Hari Raya, Simpanan Qurban, Simpanan
Golongan, dan Simpanan Sukarela.
(2) Penetapan bunga Simpanan didasarkan pada rumus sebagai berikut :
a. perhitungan saldo terendah setiap bulan didasarkan pada perhitungan antara jumlah
saldo terendah dalam 1 (satu) bulan dikalikan dengan tingkat bunga perbulan;
b. perhitungan saldo rata-rata didasarkan pada perhitungan jumlah total saldo dibagi
dengan jumlah mutasi dikalikan dengan tingkat bunga perbulan.
(3) Pembagian Sisa Hasil Usaha atas dasar Simpanan Anggota dilakukan berdasarkan pada
pembagian antara jumlah nilai partisipasi Simpanan Anggota dengan total partisipasi
modal (simpanan seluruh anggota) dikalikan dengan bagian SHU atas jasa partisipasi
simpanan.
Pasal 17
Perjanjian pinjaman dibuat secara tertulis dan ditandatangani oleh pengurus KPRI Sejahtera
dan mengatur hal-hal yang sudah disepakati kedua belah pihak.
Pasal 18
Jenis pinjaman sebagaimana dimaksud dalam pasal 15 huruf b didasarkan pada jangka waktu,
sektor usaha yang dibiayai, tujuan dan penggunaan pinjaman.
Halaman | 8