Page 147 - KIMIA PANGAN DAN GIZI MODUL-4_Neat
P. 147
Studi Kasus
Kalimantan Selatan memiliki potensi alam yang besar, termasuk
keanekaragaman flora di bantaran Sungai Barito, seperti pohon mangga
(Mangifera) yang tumbuh alami di desa Beringin Kencana. Meskipun
keberadaan pohon mangga ini bermanfaat secara ekologis dalam
mengurangi abrasi sungai, pemanfaatannya dalam meningkatkan
kesejahteraan ekonomi masyarakat setempat masih belum optimal. Salah
satu peluang yang dapat dikembangkan adalah pengolahan mangga
menjadi produk bernilai tambah, seperti sirup mangga.
Namun, terdapat beberapa tantangan yang harus dihadapi dalam
proses produksi sirup mangga ini. Pertama, mempertahankan warna dan
rasa alami buah mangga tanpa penambahan bahan kimia sintetis. Kedua,
menjaga agar proses pasteurisasi tidak merusak kandungan gizi penting
seperti vitamin C dan antioksidan, sambil tetap memastikan produk
memiliki umur simpan yang lebih lama. Selain itu, optimalisasi proses
produksi yang dapat dilakukan oleh masyarakat lokal dengan peralatan
dan sumber daya yang terbatas namun tetap memenuhi standar kualitas
pangan menjadi tantangan tersendiri. Jika tantangan-tantangan ini dapat
diatasi, potensi pengembangan sirup mangga sebagai produk lokal dapat
membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat di sekitar bantaran
Sungai Barito, sekaligus memperkenalkan kekayaan sumber daya alam
Kalimantan Selatan ke pasar yang lebih luas (Masriatini, 2018; Simahate,
2021).
Setelah membaca wacana di atas, kerjakanlah tugas
proyek dengan teman kelompokmu untuk memanfaatkan
buah mangga menjadi barang yang bernilai ekonomis!
135
