Page 34 - PEDOMAN GIZI SEIMBANG OLEH KEMENKES_Neat
P. 34
mengatur keseimbangan asam basa tubuh, dan mengatur suhu tubuh.
Jumlah air yang dikkonsumsi ibu menyusui perhari adalah sekitar 850-1.000
ml lebih banyak dari ibu yang tidak menyususi atau sebanyak 3.000 ml atau
12-13 gelas air. Jumlah tersebut adalah untuk dapat memproduksi ASI
sekitar 600 – 850 ml perhari.
c. Batasi minum kopi
Kafein yang terdapat dalam kopi yang dikonsumsi ibu akan masuk ke
dalam ASI sehingga akan berpengaruh tidak baik terhadap bayi, hal ini
disebabkan karena metabolisme bayi belum siap untuk mencerna kafein.
Konsumsi kafein pada ibu menyusui juga berhubungan dengan rendahnya
pasokan ASI. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh para ahli di
Harvard University, konsumsi kafein untuk ibu menyusui yang aman adalah
300 mg/hari atau sebanyak 3 cangkir kopi/hari. Apabila konsumsi kafein
melebihi 300 mg/hari, hasil penelitian yang dilakukan di Mayo Clinics
Rechester Minnoseta USA menunjukkan bahwa kandungan zat besi dalam
ASInya 30% lebih rendah daripada ibu menyusui yang tidak minum kafein.
3. Pesan Gizi Seimbang untuk Bayi (0 – 6) bulan
a. Melakukan Inisiasi Menyusu Dini (IMD)
IMD adalah proses menyusu dimulai secepatnya dengan cara segera
setelah lahir bayi ditengkurapkan di dada ibu sehingga kulit ibu melekat
pada kulit bayi minimal 1 jam atau sampai menyusu awal selesai. (PP No.
33 Tahun 2012 tentang Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif).
Manfaat IMD :
1) Dapat melatih keterampilan bayi untuk menyusu dan langkah awal
membentuk ikatan batin antara ibu dan bayi.
2) Dapat mengurangi stres pada bayi dan ibu.
3) Meningkatkan daya tahan tubuh berkat bayi mendapat antibodi dari
kolostrum
4) Dapat mengurangi risiko hipotermi dan hipoglikemi pada bayi
5) Dapat mengurangi risiko perdarahan pasca persalinan
b. Berikan ASI Eksklusif sampai umur 6 bulan
Pemberian ASI Eksklusif berarti bayi selama 6 bulan hanya diberi ASI
saja. Kebutuhan energi dan zat gizi lainnya untuk bayi dapat dipenuhi dari
ASI. Disamping itu pemberian ASI Ekslusif sampai dengan 6 bulan
mengurangi tingkat kematian bayi yang disebabkan berbagai penyakit (Diare
dan Radang Paru) dan mempercepat pemulihan bila sakit serta membantu
menjalankan kelahiran. Pemberian ASI Eksklusif adalah hak bayi yang
sangat terkait dengan komitmen ibu dan dukungan keluarga dan lingkungan
sekitar.
28