Page 26 - Jadilah_Pelita
P. 26
44 Jadilah Pelita Pernaungan Dalam Tiga Permata 45
Dharma Sebagai Obat Sanggha
Kita harus mempraktikkan Dharma, yang Sanggha adalah komunitas para biarawan dan
diumpamakan sebagai obat yang diresepkan Buddha biarawati yang menjalani kehidupan teladan, yang
kepada kita untuk mencapai Pencerahan. Tidaklah melatih pandangan cerah terhadap sifat sejati
cukup hanya mendengarkan Dharma, kita harus segala sesuatu. Kehidupan dan pencapaian mereka
dengan aktif menerapkannya dalam kehidupan menunjukkan kepada pihak lain bahwa kemajuan
sehari-hari dan dalam hubungan kita dengan orang dalam jalan Pencerahan adalah suatu hal yang
lain. Ini berarti kita harus berusaha berpenyadaran memungkinkan.
ketika sikap negatif muncul. Kemudian, kita
menggunakan obat yang membuat kita dapat Selain itu, umumnya Sanggha juga merujuk pada
mengamati situasi yang sesungguhnya. Jika orang empat kelompok umat, yaitu biarawan (biksu),
sakit punya obat tetapi tidak meminumnya, orang biarawati (biksuni), pengikut awam pria (upàsaka),
itu tidak akan sembuh. Begitu pula, bisa jadi kita dan pengikut awam perempuan (upàsikà), walaupun
punya tempat pemujaan megah dan perpustakaan “Sanggha” biasanya dimaksudkan untuk merujuk
lengkap berisi buku Dharma di rumah, tetapi jika biarawan dan biarawati yang telah meninggalkan
kita, misalnya, tidak bisa menerapkan kesabaran kehidupan duniawi untuk berlatih dan mengajar
ketika bertemu dengan orang yang mengesalkan Dharma sepanjang waktu. Biksu dan biksuni
kita, berarti kita kehilangan kesempatan langsung dihormati karena perilaku mereka yang baik dan
untuk mempraktikkan Dharma. pengalaman mereka dalam praktik spiritual. Mereka
juga dihormati karena ketekunan, penyadaran