Page 416 - SPESIFIKASI UMUM 2018 DIRJEN BINA MARGA - PUPR
P. 416
SPESIFIKASI UMUM 2018 (Revisi 2)
sehubungan dengan ketentuan yang diuraikan dalam Pasal 5.5.8.1) dari
Spesifikasi ini.
d) Apabila sebuah mal datar sepanjang 3 meter diletakkan pada permukaan jalan
sejajar dan tegak lurus terhadap garis sumbu jalan, variasi permukaan yang ada
tidak boleh melampaui 1 cm tiap 3 meter.
e) Penyedia Jasa harus menyadari bahwa elevasi akhir permukaan Lapis Fondasi
Atas Bersemen yang tidak baik akan mengakibatkan bertambahnya kuantitas
campuran aspal yang akan digunakan agar memenuhi toleransi kerataan lapis
permukaan campuran aspal, kuantitas campuran aspal tambahan ini tidak boleh
diukur untuk pembayaran. Permukaan akhir Lapis Fondasi Atas Bersemen yang
rata, tentu saja akan memberikan solusi ekonomis terbaik bagi Penyedia Jasa
dan juga menghasilkan jalan yang terbaik.
4) Standar Rujukan
Standar Nasional Indonesia (SNI) :
SNI ASTM C136:2012 : Metode uji untuk analisis saringan agregat halus dan
agregat kasar (ASTM C136-06, IDT).
SNI 0302:2014 : Semen portland pozolan
SNI 1743:2008 : Cara uji kepadatan berat untuk tanah.
SNI 1966:2008 : Cara uji penentuan batas plastis dan indeks plastisitas
tanah.
SNI 1967:2008 : Cara uji penentuan batas cair tanah.
SNI 1974:2011 : Cara uji kuat tekan beton dengan benda uji silinder.
SNI 2049:2015 : Semen Portland
SNI 2417:2008 : Cara uji keausan agregat dengan mesin abrasi Los
Angeles.
SNI 2828:2011 : Metode uji densitas tanah di tempat (lapangan) dengan
alat konus pasir.
SNI 6889:2014 : Tata cara pengambilan contoh uji agregat (ASTM D75/
D75M-09, IDT).
SNI 7064:2014 : Semen Portland Komposit
SNI 7619 : 2012 : Metode Uji Penentuan Persentase Butir Pecah pada
Agregat Kasar
Pd 03-2016-B : Metoda uji lendutan menggunakan Light Weight Deflec-
tometer (LWD)
5) Persetujuan
Penyedia Jasa harus mengajukan kepada Pengawas Pekerjaan untuk mendapat
persetujuan terhadap :
a) Hasil percobaan laboratorium dari agregat, termasuk sifat-sifat dan kualitas
disesuaikan dengan Spesifikasi yang ada terlebih dahulu sebelum melaksanakan
pekerjaan. Contoh-contoh harus disetujui oleh Pengawas Pekerjaan dan akan
disimpan sebagai referensi selama pelaksanaan konstruksi. Penyedia Jasa harus
menyediakan tempat penyimpanan yang tahan terhadap air dan dapat di kunci di
lapangan untuk menyimpan contoh sesuai dengan instruksi Pengawas Pekerjaan.
b) Data Survai
Sebelum memulai melaksanakan pekerjaan, semua data elevasi hasil survai
5 - 72