Page 729 - SPESIFIKASI UMUM 2018 DIRJEN BINA MARGA - PUPR
P. 729
SPESIFIKASI UMUM 2018 (Revisi 2)
Truk yang akan digunakan harus tercatat
konfigurasi dan jumlah bebannya, sehingga
perlu dilakukan penimbangan terlebih dahulu.
Timbangan yang digunakan untuk mengetahui
beban truk harus dikalibrasi terlebih dahulu
agar dapat menunjukan jumlah beban yang
akurat.
ix) Pemeriksaan dan Kekencangan Baut
Untuk pengujian jembatan konstruksi baja,
pastikan semua baut dalam kondisi terpasang
dengan baik dan kencang sesuai dengan
momen kekencangannya.
x) Tentukan waktu pembebanan sesuai dengan
kondisi lapangan dan cuaca.
2) Pelaksanaan Pengujian
Pengujian Beban Loading dan Un-loading
a) Pastikan kembali kondisi semua alat tetap dalam
kondisi baik, terutama strain gauge
b) Catat kondisi awal (inisiasi) dengan menekan tombol
data logger static sehingga didapat data pembacaan
sensor awal.
c) Lakukan pembacaan pada total station untuk semua
lokasi pengamatan (TS-0) pacta awal truk tiba, dan
setelah truk diam.
d) Tempatkan truk pada tengah bentang sesuai dengan
perencanaan awal secara bertahap hingga keseluruhan
truk berada di jembatan dan semua data terbaca setiap
tahapannya.
e) Skema pembebanan:
Pembebanan dilakukan secara bertahap untuk melihat
perilaku jembatan pada saat pengujian maupun paska
pengujian. Skema pembebanan statik adalah sebagai
berikut:
i) Loading :
• Tahap 1, tidak ada truk
• Tahap 2, truk yang digunakan 4 buah
ditempatkan di masing•masing
pinggir kiri dan kanan bentang
jembatan
• Lanjutkan terus setiap tahapan
hingga truk mencapai tengah bentang
atau hingga batas maksimum beban
yang direncanakan
• Setiap tahapan selalu dicatat kondisi
lendutan yang terjadi dan
dikoordinasikan dengan tenaga ahli
struktur untuk mendapatkan instruksi
selanjutnya.
7 - 187