Page 71 - e-modul kemeredekaan
P. 71

Bersama  Moh.  Hatta,  Sukarno  menjadi  tokoh

        sentral yang terus didesak oleh para pemuda agar segera
        memproklamasikan  kemerdekaan  Indonesia,  sampai
        akhirnya  ia  harus  diungsikan  ke  Rengasdengklok  oleh
        golongan  muda.  Sepulangnya  dari  Rengasdengklok  ia
        bersama Moh. Hatta dan Ahmad Subarjo merumuskan
        teks  proklamasi,  Sukarno  bersama  Moh.  Hatta  diberi
        kepercayaan  untuk  menandatangani  teks  proklamasi
        tersebut.
                Tanggal 17 Agustus 1945, peranan Sukarno semakin
        penting. Secara tidak langsung ia terpilih menjadi tokoh
        nomor  satu  di  Indonesia.  Sukarno  dengan  didampingi
        Moh.  Hatta,  diberi  kepercayaan  membacakan  teks
        proklamasi sebagai pernyataan Kemerdekaan Indonesia.
        Pada tanggal 18 Agustus 1945, Soekarno dan Mohammad
        Hatta diangkat oleh PPKI menjadi Presiden dan Wakil
        Presiden  Republik  Indonesia.  Pada  tanggal  29  Agustus
        1945 pengangkatan menjadi presiden dan wakil presiden
        dikukuhkan oleh KNIP.












                  kiri Soekarno membacakan teks proklamsi
               kanan Soekarno saat menjabat menjadi Presiden




                                  60
   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76