Page 274 - Microsoft Word - INDONESIA IS WE_56 GURU MOTIVATOR NASIONAL_ANTOLOGI
P. 274
Indonesia masih rendah minat membacanya termasuk siswa
di sekolah kami.
Selain letak sekolah yang jauh dari jalan raya dan sulit
dijangkau oleh kendaraan umum, latar belakang keluarga
berekonomi rendah juga sangat mempengaruhi minat baca
siswa di sekolah kami. Namun faktor semua itu tidak
menyurutkan semangat untuk mendongkrak literasi siswa di
sekolah kami. Strategi penerapan gerakan literasi di sekolah
kami yang sudah dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Pembiasaan Membaca Selama 15 menit di jam nol (0)
Buku non pelajaran yang dimaksudkan di sini bisa berupa
buku cerita, novel ataupun buku jenis lain yang lebih
mengajarkan nilai budi pekerti, kearifan lokal,
nasionalisme, dan lain‐lain yang lebih disesuaikan pada
tahap perkembangan siswa.Kegiatan pembiasaan
membaca di SMP Negeri 1 Kemang kami laksanakan di
pagi hari, adapun jadwalnya sebagai berikut:
NO Hari Waktu Kegiatan
1 Selasa 07.00‐07.15 Persiapan
07.15 – Membaca buku cerita fiksi
07.30
07.30 – Presentasi buku dari
08.00 perwakilan kelas
2. Jadwal Kunjung Perpustakaan
Jadwal berkunjung ke perpustakaan adalah contoh
program gerakan literas iyang pertama yang bisa
dilaksanakan di sekolah. Program ini bisa
diimplementasikan dengan cara menyusun jadwal
258 | 56 Guru Motivator Nasional