Page 18 - Kelas XI_Matematika Umum_KD 3.8
P. 18
Nahhh setelah Ananda merumuskan rumus umum turunan seperti di atas, maka dapat
Ananda lihat untuk pengerjaan soal turunan dapat langsung menggunakan rumus
tersebut.
Contoh. Tentukan turunan pertama dari
a) = 100
h
Jawab = 0
b) = 19 − 5
h
Jawab = 19
f
c) = 6
h
2
Jawab : = 6(3) f*5 = 18
{
2
d) ( ) = 5√
Jawab: Untuk menjawab soal ini kita harus mengubah bentuk akar ke dalam bentuk
pangkat pecahan.
2
{
2
( ) = 5| = 5 f
Jadi Ananda punya koefisien = 5, pangkat = 2/3
)
2
*5
h
Maka ( ) = 5( ) {
f
10 2 f 10 5 10
*
*
h
( ) = f f = f =
3 3 3 √
{
e) ( ) = 2 − 15
h
Jawab : Fungsi tersebut adalah fungsi linear maka ( ) = 2
2
f
f) ( ) = 2 − 21 − 12 + 10
Jawab :
h
( ) = 2(3) f*5 − 21(2) 2*5 − 12(1) 5*5 + 0
2
h
( ) = 6 − 42 − 12
2
f
g) ( ) = (2 + 3)( − 2 )
Jawab:
Perhatikan bahwa soal ini merupakan perkalian dua fungsi berbeda, yaitu fungsi
f
2
2 + 3 − 2 . Untuk menjawab soal ini Ananda dapat mengalikan satu
persatu tiap komponen fungsi terlebih dahulu, ini tidak sulit karena masing-
masing fungsi yang berada di dalam kurung berpangkat satu. Setelah dikalikan
maka fungsi ( ) menjadi:
f
}
2
f
( ) = 2 − 4 + 3 − 6
f
}
2
( ) = 2 − − 6
Setelah ini baru kita turunkan
h
( ) = 2(4) }*5 − 1(3) f*5 − 6(2) 2*5
2
f
′( ) = 8 − 3 − 12
Nahhh bagaimana setelah Ananda belajar sampai contoh terakhir ini..? mudah
bukan mempelajari konsep turunan? Jadi kalo udah ketemu rumus umum
turunannya, Ananda gak perlu lagi pakai konsep limit dalam mencari turunan
pertama. Langsung aja pakai tuh rumusnya. Oke.. ?? semangattt...
18