Page 25 - E-Modul Interaktif Reaksi Redoks
P. 25

2.  Reaksi Autoredoks (Disproporsionasi)



                           Jenis khusus dari reaksi redoks adalah reaksi autoredoks.

                               Dalam reaksi autoredoks, satu unsur secara bersamaan mengalami

                               oksidasi dan reduksi.

                           Mari kita lihat bagaimana definisi ini berlaku untuk reaksi antara gas

                       klorin (Cl2) dengan padatan kalium hidroksida (KOH):










                                          Gambar 9. Perubahan biloks reaksi Cl 2 dan KOH

                           Dalam reaksi ini terjadi peningkatan bilangan oksidasi unsur Cl dari 0

                       menjadi +1, peningkatan bilangan oksidasi menunjukkan bahwa gas klorin
                       (Cl2) teroksidasi. Namun pada unsur Cl yang sama pula terjadi penurunan
                       bilangan  oksidasi  dari  0  menjadi  -1,  penurunan  bilangan  oksidasi  ini

                       menunjukkan gas klorin (Cl2) juga tereduksi. Karena di dalam reaksi ini satu
                       unsur secara bersamaan mengalami oksidasi dan reduksi, maka reaksi ini
                       adalah reaksi disproporsionasi atau autoredoks.



                          Contoh Soal:
                          Periksalah reaksi berikut ini tergolong reaksi redoks atau bukan dilihat

                          dari perubahan bilangan oksidasinya.
                          1)  Zn + 2HCl → ZnCl2 + H2

                          2)  2H2S + SO2 → 3S + 2H2O
                          Penyelesaian:
                          1)












                                                                                               REAKSI REDOKS   15
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30