Page 86 - e-book Bahasa Indonesia kreatif Kelas XII
P. 86
• Interpretasi terhadap pengarang
Buku ini Sangat bagus karena Disini mengajarkan kita bahwa kita Manusia Adalah manusia Mahkluk
sosial jadi takkan bisa menjalankan kehidupan ini dengan sendiri kita butuh orang lain makanya dalam
novel ini ada Akitada dan 2 orang pelayannya novel ini sangat cocok untuk semua Kalangan .
LATIHAN SOAL:
Dilan
Karya: Pidi Baiq
……………………………………………………………………………………………………………
Lelaki yang suka meramal itu berkata bahwa nanti mereka berdua akan bertemu di kantin
sekolah. Pada awalnya Milea acuh dengan lelaki itu, tapi dia merasa terganggu karena setiap hari laki-
laki itu selalu saja menghampirinya. Milea pun mau tidak mau mencari tahu laki-laki itu. Ternyata laki-
laki itu bernama Dilan.
Pada suatu hari, ketika Dilan membuntuti Milea ketika pulang menggunakan angkot Dilan
berkata, “Milea, kamu itu cantik, akan tetapi aku belum cinta kepadamu. Tak tahu jika sore. Tunggu
saja”. Kata yang diucapkan Milea menjadikan jantungnya berdetak dengan kencang, mungkin saja dia
kaget dengan apa yang diucapkan oleh Dilan. Dengan diam Milea mendengarkan ucapan Dilanm saat
itu juga Milea teringat dengan pacarnya bernama Beni yang tinggal di Jakarta.
Dilan mendekati Milea dengan cara yang unik dan tak biasa, mungkin karena hal itu Milea terus
memikirkannya.
……………………………………………………………………………………………….…………
Instrumen :
1. Bagaimanakah struktur novel Dilan karya Pidi Baiq?
2. Novel Dilan karya Pidi Baiq termasuk dalam karya sastra periode?
3. Tulislah kehidupan sosial yang terdapat dalam novel Dilan karya Pidi Baiq!
4. Bagaimanakah pandangan pengarang terhadap kehidupan sosial yang terdapat pada novel Dilan
karya Pidi Baiq?
B a h a s a I n d o n e s i a K r e a t i f | 85