Page 100 - Konferensi Pers Hasil Operasi Penindakan pada Produksi dan Peredaran Produk Ilegal di Kota Bandung dan Kabupaten Bogor
P. 100

Judul              :  Ramai Temuan BPOM Kopi Berisi Obat Kuat Vigra, Ahli Farmasi Minta
                                      Masyarakat Waspada
                Nama Media         :  suara.com
                Tanggal            :  6 Maret 2022
                Halaman/URL        :  https://www.suara.com/health/2022/03/06/191500/ramai-temuan-bpom-
                                      kopi-berisi-obat-kuat-vigra-ahli-farmasi-minta-masyarakat-waspada
                Tipe Media         :  Media Online

                                                                          Ahli  Farmasi  dari  Universitas
                                                                          Gadjah Mada (UGM) Prof. Dr Apt
                                                                          Zullies      Ikawati      ingatkan
                                                                          masyarakat  untuk  waspada  pada
                                                                          minuman  dan  obat  herbal  yang
                                                                          punya  efek  mujarab  atau  manjur
                                                                          yang instan.

                                                                          Kewaspadaan  perlu  ditingkatkan,
                                                                          belajar   dari   temuan    Badan
                                                                          Pengawas  Obat  dan  Makanan
                                                                          (BPOM),  yang  menemukan  kopi
                                                                          kemasan  mengandung  sildenafil
                                                                          sejenis obat kuat atau viagra.
                                                                          Dijelaskan  Prof.  Zullies  bahwa
                                                                          pada makanan, minuman dan obat
                                                                          herbal  tidak  akan  punya  efek
                                                                          instan  seperti  obat  atau  punya
                                                                          fungsi  langsung  menghentikan
                rasa sakit seperti pereda nyeri.

                "Klaim berlebihan disebut manjur banget, itu harusnya berpikir, pada biasanya naturally jamu
                atau  makanan  itu  sifatnya  tidak  berefek  farmakologis  secara  kuat,"  ujar  Prof.  Zullies  saat
                dihubungi suara.com, Sabtu (5/3/2022).
                Menurut Prof. Zullies minuman atau obat herbal diakui punya efek yang menyehatkan, namun
                fokusnya untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh secara menyeluruh dan bukan untuk
                menyembuhkan penyakit tertentu.

                "Termasuk jamu encok yang punya efek langsung cespleng, itu diduga ada analgesiknya ini
                sering  terjadi.  Jadi  justru  harus  berhati-hati,  klaim  berlebihan  atau  obat  itu  terlalu  manjur
                walaupun bentuknya kayak jamu, itu malah harus hati-hati," jelas Prof. Zullies.

                Lantaran  efeknya  berbahaya  jika  kopi  atau  minuman  herbal  tersebut  dikonsumsi  jangka
                panjang laiknya minum kopi pada umumnya, Prof. Zullies menyebut produsen kopi tersebut
                sebagai tindakan kriminal penipuan.
   95   96   97   98   99   100   101   102   103   104   105