Page 104 - Konferensi Pers Hasil Operasi Penindakan pada Produksi dan Peredaran Produk Ilegal di Kota Bandung dan Kabupaten Bogor
P. 104
Judul : Bahaya Kopi yang Mengandung Sildenafil dan Paracetamol Temuan
BPOM
Nama Media : Kompas.com
Tanggal : 7 Maret 2022
Halaman/URL : https://www.kompas.com/tren/read/2022/03/06/073000465/bahaya-
kopi-yang-mengandung-sildenafil-dan-paracetamol-temuan-bpom
Tipe Media : Media Online
Badan Pengawas Obat dan
Makanan (BPOM) baru-baru ini
menemukan sejumlah kopi saset
atau kemasan yang mengandung
bahan kimia obat sildenafil dan
paracetamol.
Temuan tersebut diperoleh
setelah BPOM melakukan
operasi penindakan produk ilegal
obat tradisional dan pangan yang
mengandung bahan kimia obat.
Dalam operasi penindakan
tersebut, kopi saset yang
mengandung paracetamol dan
sildenafil yakni Kopi Cleng, Kopi
Badak, dan Kopi Jantan. Merek kopi-kopi itu beredar di wilayah Bandung dan Bogor dengan
mencantumkan izin palsu BPOM.
Apa bahaya mengonsumsi kopi yang mengandung paracetamol dan sildenafil?
Kepala BPOM Penny K Lukito mengatakan, mengonsumsi kopi saset atau kopi kemasan yang
mengandung obat kimia paracetamol dan sildenafil sangatlah berbahaya.
Penggunaan bahan kimia obat pada bahan pangan, imbuhnya berisiko pada kesehatan
bahkan kematian.
"Siapa pun yang mengonsumsi ini ya kemudian gangguan-gangguan lainnya bahkan bisa
menyebabkan kematian, penyakit kanker juga memungkinkan tentunya," ujarnya dikutip dari
Kompas.com (4/3/2022).
Mengenal apa itu sildenafil dan paracetamol
Peneliti Kimia Medisinal BRIN Dr Teni Ernawati menjelaskan, sildenafil adalah senyawa kimia
yang berfungsi mengobati gangguan fungsi sesksual pada pria, atau dapat disebut sebagai
viagra.