Page 120 - Konferensi Pers Hasil Operasi Penindakan pada Produksi dan Peredaran Produk Ilegal di Kota Bandung dan Kabupaten Bogor
P. 120
Judul : 6 Merek Kopi yang Disebut BPOM Mengandung Paracetamol, Beredar
di Bandung dan Bogor
Nama Media : pikiran-rakyat.com
Tanggal : 7 Maret 2022
Halaman/URL : https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-013903535/6-merek-kopi-
yang-disebut-bpom-mengandung-paracetamol-beredar-di-bandung-
dan-bogor
Tipe Media : Media Online
Badan Pengawas Obat dan Makanan
(BPOM) mendapati sejumlah produk kopi
yang di dalamnya mengandung
Paracetamol dan Sindenafil.
Sederet kopi berbahaya itu dikabarkan
beredar di wilayah Bandung dan Bogor,
Jawa Barat.
Ada pun penemuan kopi dengan
kandungan obat tersebut bermula dari
laporan warga yang mulai curiga.
Kepala BPOM, Penny K. Lukito
memaparkan kandungan obat pada kopi
dapat menimbulkan dampak buruk jika
dikonsumsi dalam takaran yang tak
tepat.
"Jika tidak digunakan sesuai aturan pakai (dosis), bahan kimia obat ini dapat menimbulkan
risiko tinggi dan efek samping yang dapat membahayakan kesehatan,” kata Penny.
Ada pun hasil temuan di lapangan, tercatat 15 jenis (5.791 buah) pangan olahan mengandung
BKO dan 36 jenis (18.212 buah) obat tradisional mengandung Bahan Kimia Obat (BKO).
Sementara itu BPOM juga telah mengamankan 32 kilogram bahan baku obat ilegal yang
mengandung Paracetamol dan Sildenafil dan 5 kilogram produk bahan campuran setengah
jadi.
Dari keterangan resmi BPOM, berikut nama-nama produk kopi saset yang diduga mengandung
Paracetamol dan Sindenafil.
1. Kopi Jantan
2. Kopi Cleng
3. Kopi Bapak
4. Kopi Spider