Page 31 - Pengawalan Badan POM dalam Penyediaan Vaksin COVID-19
P. 31

Judul                 : BPOM: Uji Vaksin Covid tak Ada Efek Samping Serius

               Nama Media            : republika.co.id

               Tanggal               : 17 Oktober 2020

               Halaman/URL            : https://republika.co.id/berita/qi8r8b328/bpom-uji-vaksin-covid-
                                     tak-ada-efek-samping-serius

               Tipe Media            : Online



                                                            Badan  Pengawas  Obat  dan  Makanan
                                                            (BPOM)  menyebut  uji  coba vaksin  Covid-
                                                            19 yang  dilakukan  Fakultas  Kedokteran
                                                            Universitas  Padjadjaran  berjalan  lancar.
                                                            BPOM melihat uji klinis tidak menunjukkan
                                                            ada efek samping serius.

                                                            "Sejauh  ini  dari  hasil  inspeksi  kami  tidak
                                                            ada  laporan  kejadian  efek  samping  yang
                                                            serius   akibat    pemberian     vaksin    uji
                                                            tersebut,"    kata     Direktur    Registrasi
               Obat BPOM Lucia  Rizka  Andalusia  dalam  jumpa  pers  daringnya,  Kamis  (15/10).

               Ia mengatakan uji klinik vaksin tersebut sudah memasuki tahap rekrutmen subyek
               penelitian.  Sebanyak  1.620  orang  telah  direkrut  untuk  mengikuti  fase  uji  vaksin
               tersebut.

               Terhadap  efek  samping  obat,  Lucia  mengatakan  BPOM  juga  melakukan  evaluasi
               pelaporan  farmakovigilans  (efek  samping  obat).  Selain  itu,  lanjut  dia,  BPOM  juga
               mengawasi  realisasi  importasi  impor,  produksi  dan  distribusi  obat  secara  berkala.

               BPOM, kata dia, sangat berhati-hati dalam melakukan percepatan perizinan vaksin
               Covid-19.  Tiga  calon vaksin  Covid-19  yaitu  Cansino, G42/Sinopharm  dan  Sinovac
               sudah  mendapatkan  Otorisasi  Penggunaan  Darurat  (EUA)  dari  China.

               "Terhadap  produk  yang  telah  mendapatkan  EUA,  BPOM  berkeseinambungan
               melakukan pengawasan terhadap penyaluran dan peredaran sejak masuk dari luar
               negeri untuk obat atau vaksin yang diimpor serta proses produksi di industri farmasi
               untuk obat dan vaksin yang diproduksi di Indonesia serta distribusi oleh pedagang
               besar farmasi dan pendistribusian di sarana pelayanan kefarmasian," katanya.
   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36