Page 26 - PALF_KELOMPOK 2 (PUPUT, RIMA, SUCI)_LKPD
P. 26

Langkah-langkah kegiatan







                            (1) Geser (putra) cermin bagian (II) sehingga sudut apit    membentuk
                                sudut 180° trehadap cermin bagian (I). benarkah permukaan cermin
                                bagaian  (I)  dan  cermin  bagian  (II)  sudah  membentuk  sebuah
                                bidang  datar  (garis  lurus)?  Cobalah  dibuktikan  dengan

                                menggunakan penggaris (mistar)
                            (2) Pasang (letakkan) sebuah obyek berupa balok alumunium sekitar 4
                                cm (misalnya di B) di depan cermin bagian (II) (lihat Gambar 3).
                                Dari  beberapa  posisi  (arah)  amati  jumlah  bayangan  obyek  yang

                                dihasilkan system cermin lipat tersebut. Pindahkan obyek ke depan
                                cermin bagian (I), misalnya di C. sekali lagi dari beberapa posisi
                                (arah)  amati  jumlah  bayangan  obyek  yang  dihasilkan  system
                                cermin  lipat  tersebut.  Catat  hasil  pengamatan  tentang  jumlah

                                bayangan  yang dihasilkan oleh cermin  datar lipat  ke  dalam tabel

                                hasil pengamatan.
                            (3) Ulangi  langkah  (2)  tetapi  terlebih  dahulu  menggeser  (memutar)
                                cermin bagian (II) sampai dihasilkan sudut apit    sebesar 90°, 60°,
                                45° kemudian 30°.

                            (4) Pindahkan  balok  aluminum,  kemudian  nyalakan  lilin.  Letakkan
                                lilin beserta pemegang dan tumpakan berjeput diatas meja di depan
                                cermin  (disekitar  B  tapi  di  luar  papan  busur  derajat).  Ulangi
                                langkah  (1)  sampai  dengan  (3),  tetapi  menggunakan  nyal  api

                                sumbu lilin sebagai obyek pengamatan
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31