Page 24 - E-Book
P. 24
batik tersebut diumumkan oleh Pemerintah
Kabupaten Kulon Progo pada tanggal 1 Februari
2012. Kemudian lomba ditutup tanggal 30 April
2012 dengan jumlah peserta 304 orang yang
menghasilkan 392 karya desain motif batik.
Proses penilaian dilakukan oleh yuri pada tanggal
1-2 Mei 2012 dengan mencermati, mempelajari
filosofi motif batik. Dalam penilaian dilibatkan
perajin batik agar nantinya desain batik tersebut
apabila diaplikasikan dalam kain akan
menghasilkan gambar atau motif yang bagus.
(https://perpustakaan.kulonprogokab.go.id/detil/55/
sejarah-lahirnya-motif-batik-khas-kulon-progo-
geblek-renteng).
Hasil karya dari berbagai peserta berjumlah
392 tersebut yang termasuk nominasi dari
penilaian yuri yaitu Angguk Putri, Ceplok Kulon
Progo, Kulon Progo Binangun, Manggis dan
Gebleg Renteng. Pada tanggal 6 Mei 2021 hari
Minggu diumumkan melalui berbagai media hasil
yang terbaik lomba desain batik tingkat Nasional
yang digunakan dalam mewakili batik khas Kulon
Progo adalah “Gebleg Renteng”. Gebleg
Rengteng didesain oleh Ales Candra Wibawa
siswa SMA Negeri 1 Wates yang beralamatkan di
Dlaban Rt 08 / Rw 04, Desa Sentolo, Kecamatan
Sentolo, Kabupaten Kulon Progo.
Lomba desain batik khas Kulon Progo yang
diselenggarakan oleh pemerintah Kulon Progo
bertujuan untuk mengembangkan, melestarikan
14