Page 9 - EKSISTENSI_ILMU_PEMERINTAHAN
P. 9
Jurnal Ilmu Pemerintahan | ISSN 2442-5958
Epistemology, is the philosophical Most epistemologist take for
study of knowing and other desirable granted that knowing is a species of
ways of believing and attempting to believing. If I know p, then I believe p
find the truth. It is a central field of (Zagsebski, 2009:106). Pendekatan
philosophy because it links the two epistemologis dalam filsafat, berke-
most important objects of philosophical yakinan atau beranggapan bahwa
inquiry: ourselves and the world sesuatu yang berharga atau diambil
(Zagsebski, 2009:1). dari objek formanya adalah benar dan
kemungkinan benar tanpa mengetahui
Epistemologi adalah kajian filsafat bahwa hal itu adalah benar (take for
untuk mengetahui dan dengan cara- granted). Jadi mengetahui (knowing)
cara lain yang diinginkan oleh subjek adalah suatu jenis (a species) dari
(kebebasan) untuk memperoleh atau keyakinan. 19
mengambil sesuatu yang berharga
serta meyakini dan berupaya keras
untuk menemukan kebenaran di dalam OBJEK PEMERINTAHAN
objek forma yang diyakininya. Ini SECARA EPISTEMOLOGIS
adalah lapangan penyelidikan yang
utama dari filsafat karena lapangan
penyelidikan tersebut berhubungan
dengan dua (2) objek utama yang
penting dalam penyelidikan filsafat:
diri kita (ourselves) dan dunia (the
world).
Sistematika epistemologis pada
objek forma pemerintahan diambil
dari contents book from The Web of
Government yang ditulis oleh R.M.
MacIVER.
19 In recent years, various new branches of epistemology have been developed that try to offer a
new perspective on traditional epistemological problems, among them feminist epistemology,
naturalized epistemology and social epistemology. Epistemology A-Z, Martijn Blaauw and
Duncan Pritchard, Palgrave Macmillan, Printed in Finland, 2005. Pages 50.
CosmoGov, Vol.1 No.1, April 2015 | 9

