Page 6 - Menabung_Ebook
P. 6

Pengantar



               Direktur Sejarah












                                                          Bangsa Indonesia  memiliki  tradisi  panjang  dalam
                                                          kegiatan menabung.  Sebagaimana  gotong royong,
                                                          menabung  dalam  masyarakat Nusantara dapat kita
                                                          telusuri jejaknya hingga zaman Majapahit pada abad
                                                          ke-13  – 15  masehi. Ditemukannya Celengan di  situs
                                                          Trowulan, ibukota kerajaan Majapahit,  menguatkan
                                                          dugaan bahwa celengan telah berkembang pada masa
                                                          itu disamping  beberapa perangkat  irigasi dan benda
                                                          terakota lainnya. Celengan yang pernah ditemukan
                                                          terdiri  dari  tiga  bentuk:  manusia  berupa  anak  kecil,
                                                          binatang (babi  atau  celeng, domba,  kura-kura, dan
                                                          gajah), dan yang terbanyak berupa guci. Dari temuan
       iv                                                 artefak  celengan kita dapat  menyimpulkan bahwa
                           Direktur Sejarah,
                           Dra. Triana Wulandari, M.Si.   menabung  adalah  warisan  budaya bangsa.  Nenek
                                                          moyang bangsa Indonesia telah menabung dan terus
                                                          dilakukan secara turun temurun dan bertahan hingga
                                                          zaman sekarang.


                                                              Menabung  adalah  kegiatan menyimpan  atau
                                                          menyisihkan sebagian dari jerih payah atau apa yang
                                                          dimiliki  untuk  dikumpulkan sebagai bekal hidup  di
                                                          hari esok  dalam bentuk uang atau barang. Mulanya
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11