Page 107 - Atlas Sejarah Kebudayaan Islam
P. 107
Atlas Sejarah Kebudayaan Islam Indonesia Jaringan Keilmuan Ulama dan Perkembangan Islam di Nusantara
JARINGAN KEILMUAN ULAMA DAN PERKEMBANGAN ISLAM
Keberadaan ulama tidak bisa dilepaskan dari proses sejarah Islam, termasuk di Indonesia.
Ulama adalah orang yang paling berjasa dalam memperkenalkan Islam kepada masyarakat.
Dalam proses pengislaman, peran tersebut disandang sejalan dengan statusnya sebagai
pedagang. Berbasis di wilayah-wilayah pantai di Nusantara, para ulama berkontribusi Peta Perjalanan al Raniri
penting dalam proses peralihan masyarakat menjadi muslim seiring perkembangan wilayah-
wilayah tersebut menjadi kerajaan-kerajaan Islam. Hal ini menunjukkan jalinan hubungan
erat antara Islam dan politik dan karenanya ulama memiliki peran penting di kerajaan.
Ulama menjadi bagian dari elit politik kerajaan yang terlibat baik dalam permasalahan
agama maupun permasalahan sosial dan politik.
Pembentukan pemikiran Islam ditandai dengan tersebut telah mendorong lahirnya sebuah
adanya hubungan sosial dan intelektual tradisi intelektual yang ditandai terjalinnya
keagamaan yang lebih tegas antara Melayu- hubungan guru-murid antara sejumlah ulama
Nusantara dengan Pusat Islam di Timur Tengah, Melayu-Nusantara dengan ulama-ulama di
khususnya Makkah dan Madinah. Hubungan Haramayn, yang saat itu memang menjadi
yang terjalin sangat kuat antara kedua wilayah pusat keilmuan dunia Islam.
96 97