Page 88 - Modul Pembelajaran Menggambar Konstruksi Tangga Beton Bertulang pada Mata Kuliah CAD KBM 2 di DPTSP FT UNY oleh Anisa Dwi Safitri
P. 88
3. Anak Tangga
Ada beberapa pendapat ahli terkait perhitungan tangga, berikut
menurut Frick (2002: 39-40). Rumus terkait ukuran anak tangga yaitu
sebagai berikut:
( 2 x O ) + ( 1 x A ) = 60-63 cm ………………...…….(1)
H = n x O ……………………………….(2)
Jumlah Anak Tangga (Termasuk Bordes) = − ……….…(3)
Keterangan:
O = Optrede (Langkah Naik)
A = Aantrede (Langkah Datar)
N = Jumlah anak tangga
H = Tinggi antar lantai
Rumus (1), perhitungan ini didasarkan pada langkah orang dewasa
yaitu 60-63 cm. Apabila tangga lebih banyak digunakan oleh anak-anak,
maka di buat <60cm. Tinggi tangga dibuat 2 kali dibandingkan lebar
tangga karena usaha mencapai ketinggian (vertikal) 2 kali lipat daripada
mencapai lebar (horizontal). Lebar anak tangga biasanya ±30cm.
Rumus (2), saat tinggi anak tangga telah diketahui, maka tinggi lantai
dapat ditentukan dengan pengalian tinggi anak tangga. Cara ini lebih baik
digunakan daripada mengetahui tinggi lantai baru menghitung trede yang
berujung dengan hasil yang kurang seragam.
Rumus (3), dengan mengetahui tinggi anak tangga dan tinggi lantai,
maka jumlah anak tangga dapat ditentukan dengan membagi tinggi lantai
dengan anak tangga lalu dikurangi 1 (permukaan tinggi lantai). Jumlah
anak tangga diusahakan maksimal 15 buah, apabila lebih dapat diberi
bordes. Hal tersebut dilakukan guna mencapai kenyamanan pengguna
terutama yang lanjut usia agar pengguna tersebut tidak terlalu banyak
mengeluarkan energi untuk melalui tangga terutama saat melintas naik.
Modul Menggambar Konstruksi Tangga Beton Bertulang CAD KBM 2 – Modul 3 Perencanaan Tangga | 69