Page 292 - Modul Kelas XI TKJ
P. 292

Alamat  Network         Alamat  network  yang  protocol-spesific.  Router  harus
                   mempertahankan sebuah routing table untuk masing-masing routing protocol,
                   karena  setiap  routing  protocol  mengikuti  jejak  dari  sebuah  network  dengan
                   pengalamatan yang berbeda. Hal ini biasa dianalogikan dengan sebuah tanda
                   jalan dalam berbagai bahasa berbeda yang diucapkan oleh warga di sebuah
                   jalan. Jika ada orang Amerika, Spanyol, dan Perancis tinggal di sebuah jalan
                   bernama Cat , maka tanda jalan tersebut akan berbunyi Cat/Gato/Chat.


                 Interface   Merupakan interface keluar (exit interface) yang akan ditempuh oleh
                   sebuah paket jika ditujukan untuk sebuah network tertentu.


                 Metric    Jarak ke network yang remote. Routing protocol yang berbeda akan
                   menggunakan cara yang berbeda pula dalam menghitung jarak ini. Beberapa
                   routing  protocol  menggunakan  hop  count    (yaitu  jumlah  router  yang  dilalui
                   oleh paket dalam perjalanan menuju network remote yang dituju), sedangkan
                   routing  protocol  yang  lain  menggunakan  bandwidth,  delay  dari  kabel,  dan
                   bahkan tick count(hitungan 1/18 detik)


                       Router  memisahkan  broadcast  domain,  yang  berarti  secara  default,
                   broadcast  tidak  diteruskan  melalui  router.  Karena  setiap  interface  di  router
                   mewakili sebuah network yang terpisah, ia harus diberikan nomor identifikasi
                   network yang unik, dan setiap host di network yang terkoneksi dengan router
                   tersebut harus menggunakan nomor network yang sama.


                       Berikut ini adalah beberapa poin tentang router yang harus diingat:

                          Router  secara  default  tidak  akan  meneruskan  paket  broadcast  dan
                          multicast.
                       Router  menggunakan  alamat  logika  pada  header  layer  Network  untuk
                       menentukan  router  di  hop  berikutnya  yang  akan  dijadikan  tujuan  paket
                       yang diteruskannya.

                         Router dapat menggunakan access list, yang dibuat oleh administrator,
                          untuk  mengendalikan  keamanan  dari  jenis  paket  apa  saja  yang
                          diperbolehkan untuk masuk dan keluar sebuah interface .

                          Router dapat  menyediakan fungsi bridging  layer-2  jika  diperlukan  dan
                          dapat  secara  serentak  melakukan  routing  pada  interface  yang  sama.
                          Peralatan layer-3 (router) menyediakan koneksi antar-virtual LAN

                           (VLAN).

                       Router dapat menyediakan Quality of Service (QoS) untuk tipe lalu lintas
                       network tertentu.


                   LAYER DATA LINK
                   Layer data link menyediakan transmisi fisik dari data dan menangani notifikasi
                   error, topologi jaringan, dan flow control. Ini berarti layer ini akan memastikan
                   bahwa  pesan-pesan  akan  terkirim  melalui  peralatan  yang  sesuai  di  LAN
                   menggunakan        alamat    perangkat     keras    (hardware     address),    dan
                   menerjemahkan  pesan-pesan  dari  layer  Network  menjadi  bit-bit  untuk
                   dipindahkan oleh layer physical.
                       Layer  Data  Link  melakukan  format  pada  pesan  atau  data  menjadi
                   pecahan-pecahan,  yang  disebut  data  frame  ,  dan  menambahkan  sebuah

                                                                                                    24
   287   288   289   290   291   292   293   294   295   296   297