Page 275 - BS IPS7K13
P. 275

d. Bidang Kebudayaan

                       Berkembangnya  kebudayaan  Islam  di  Kepulauan  Indonesia  tidak  serta
                    merta  menggantikan  atau  memusnahkan  kebudayaan  yang  sudah  ada.
                    Kebudayaan  Islam  mengakomodasi  kebudayaan  yang  sudah  ada,  tentunya
                    dengan modifikasi dan penyesuaian agar tetap sesuai dengan ajaran Islam.
                    Hal ini menyebabkan terjadinya akulturasi antara kebudayaan Islam dengan
                    kebudayaan  yang  sudah  ada.  Hasil  akulturasi  tersebut  antara  lain  sebagai
                    berikut.


                    1)  Seni Bangunan

                            Bentuk  bangunan  masjid  kuno  memiliki  unsur  kemiripan  dengan
                       kebudayaan Hindu-Buddha.Kemiripan ini terlihat pada hal-hal berikut.

                       a)  Atap Tumpang






























                    Sumber: https://kapurwakan.files.wordpress.com
                    Gambar 4.46. Mesjid Demak

                           Atap tumpang merupakan atap yang bersusun semakin ke atas semakin
                           kecil,  tingkat  yang  paling  atas  berbentuk  limas.  Jumlah  tumpang
                           itu selalu ganjil, biasanya 3 sampai 5 tingkat. Atap tumpang serupa
                           dengan arsitektur Hindu. Atap tumpang sampai saat ini masih banyak
                           kita temukan di Bali. Namanya meru, dan khusus digunakan sebagai
                           atap  bangunan-bangunan  suci  di  dalam  pura.  Contoh  masjid  yang
                           menggunakan atap tumpang adalah Masjid Demak dan Masjid Banten.


                                                                      Ilmu Pengetahuan Sosial  261
   270   271   272   273   274   275   276   277   278   279   280