Page 7 - MODUL_STATISTIK DESKRIPTIF
P. 7
statistika teoritis yaitu jika ingin membahas statistika secara mendasar, mendalam,
dan teoritis. Yang dibahas antara lain penurunan sifat-sifat, dalil-dalil, rumus-
rumus, menciptakan model-model dan segi-segi lainnya. Kedua, mempelajari
statistika semata-mata dari segi penggunaanya. Aturan-aturan, rumus-rumus, sifat-
sifat dan sebagainya yang telah diciptakan statistika teoritis, diambil dan digunakan
mana yang perlu di berbagai bidang pengetahuan.
3. DATA STATISTIK
Keterangan atau ilustrasi mengenai sesuatu hal bisa berbentuk kategori,
misalnya: rusak, baik, senang, puas, berhasil, gagal dan sebagainya atau bisa
berbentuk bilangan. Kesemuanya ini dinamakan data atau lengkapnya data statistik.
Data yang berbentuk bilangan disebut data kuantitatif, harganya berubah-ubah
atau bersifat variabel. Dari nilainya, dikenal dua golongan data kuantitatif ialah:
Data dengan variabel diskrit atau singkatnya data diskrit dan data dengan variabel
kontinu atau singkatnya data kontinu.
Hasil menghitung atau membilang merupakan data diskrit sedangkan hasil
pengukuran merupakan data kontinu.
Contoh:
1) Keluarga A mempunyai 5 anak laki-laki dan3 anak perempuan
2) Kabupaten B sudah membangun 85 gedung sekolah
Kedua hal diatas merupakan contoh data diskrit.
Contoh data kontinu ditemukan dalam tiga hal berikut:
1) Tinggi badan seseorang, misalnya: 155 cm, 167 cm atau 174,2 cm
2
2) Luas daerah sebesar 425,7
3) Kecepatan mobil 60 km/jam
Data yang bukan kuantitatif disebut data kualitatif. Ini tiada lain daripada data
yang dikategorikan menurut lukisan kualitas obyek yang dipelajari. Golongan ini
dikenal pula dengan nama atribut.
Menurut sumbernya kita mengenal data intern dan data ekstern. Pengusaha
mencatat segala aktivitas perusahaannya sediri, misalnya: keadaan pegawai,
2