Page 49 - 00_sampul_depan.pdf
P. 49

Fenomena pada gambar di depan merupakan contoh yang baik tentang pentingnya
                        ikatan dalam kehidupan. Tegangan permukaan air yang tinggi, yang terjadi akibat
                        kekuatan gabungan dari ikatan-ikatan hidrogennya membuat serangga pada gambar di
                        depan mampu berjalan di permukan kolam tanpa memecahkan lapisan permukaan air
                        yang dipijaknya. Bagaimana ikatan dapat terbentuk, kamu akan pelajari dalam bab ini.


                        A. SUSUNAN ELEKTRON YANG STABIL
                            Pada umumnya atom tidak berada dalam                Kata Kunci
                        keadaan bebas, tetapi bergabung dengan atom lain
                        membentuk senyawa. Dari 90 buah unsur alami          •  Elektron
                        ditambah dengan belasan unsur buatan, dapat dibentuk  •  Stabil
                        senyawa dalam jumlah tak hingga. Atom-atom           •  Konfigurasi
                        bergabung menjadi senyawa yang lebih stabil dengan   •  Ikatan kimia
                        mengeluarkan energi. Atom-atom bergabung karena      •  Oktet
                        adanya gaya tarik-menarik antara dua atom. Gaya
                        tarik-menarik antar atom inilah yang disebut ikatan kimia.

                            Konsep ikatan kimia pertama kali dikemukakan oleh Gilbert Newton Lewis dan
                        Langmuir dari Amerika Serikat, serta Albrecht Kossel dari Jerman pada tahun 1916.
                        Adapun konsep tersebut sebagai berikut:
                        •   Kenyataan bahwa gas mulia (He, Ne, Ar, Kr, Xe, dan Rn) sukar membentuk senyawa
                            (sekarang telah dapat dibuat senyawa dari gas mulia Kr, Xe, dan Rn), merupakan
                            bukti bahwa gas-gas mulia memilki susunan elektron yang stabil.
                        •   Setiap atom memiliki kecenderungan untuk mempunyai susunan elektron yang
                            stabil seperti gas mulia, dengan cara melepaskan elektron, menerima elektron,
                            atau menggunakan pasangan elektron secara bersama-sama. Bagaimana hal ini
                            terjadi?

                            Sebuah atom cenderung melepaskan elektron apabila memiliki elektron terluar 1,
                        2, atau 3 elektron dibandingkan konfigurasi elektron gas mulia yang terdekat.

                        Contoh:

                        11 Na : 2  8 1
                        Gas mulia terdekat ialah  Ne : 2  8. Jika dibandingkan dengan atom Ne, maka atom
                                             10
                        Na kelebihan satu elektron. Untuk memperoleh kestabilan, dapat dicapai dengan cara
                        melepaskan satu elektron.
                                                                  +
                                                  Na (2  8  1) o  Na  (2  8) + e –
                            Sebuah atom cenderung menerima elektron apabila memiliki elektron terluar 4, 5,
                        6, atau 7 elektron dibandingkan konfigurasi elektron gas mulia yang terdekat.
                        Contoh:

                         F : 2 7
                        9
                        Konfigurasi elektron gas mulia yang terdekat ialah  Ne : 2  8. Konfigurasi Ne dapat
                                                                    10
                        dicapai dengan cara menerima satu elektron.
                                                                     –
                                                             –
                                                  F (2  7)  +  e       F  (2  8)

                        42
   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54