Page 39 - Modul 7 Kebangkitan Nasional
P. 39
1. Perubahan pada masa kolonial Barat
2. Perubahan pada masa penjajahan Jepang
1. Perubahan Masyarakat Indonesia Pada Masa Penjajahan
a. Perubahan Pada Masa Kolonial Barat
1) Perluasan Penggunaan Lahan
Kedatangan bangsa-bangsa Barat di Indonesia membawa dampak
dalam bentuk perluasan lahan. Pada masa kuno, masyarakat di Indonesia
memanfaatkan lahan untuk kegiatan pertanian. Seiring adanya
kolonialisme Barat, masyarakat mulai mengenal penggunaan lahan untuk
perkebunan. Kegiatan perkebunan menjadi salah satu sumber keuntungan
bagi bangsa-bangsa Barat. Oleh karena itu, pada masa kolonial lahan
perkebunan makin berkembang. Jenis tanaman yang dikembangkan di
Indonesia pada masa kolonial antara lain teh, kopi, tebu dan tembakau.
(Irim Rismi.H & Sri Pujiani,2020:96)
Pada masa penjajahan, terjadi perubahan besar dalam
perkembangan perkebunan di Indonesia. Penambahan jumlah lahan untuk
tanaman ekspor dilakukan di berbagai wilayah di Indonesia. Bukan hanya
pemerintah kolonial yang mengembangkan lahan perkebunan di
Indonesia, tetapi juga perusahaan-perusahaan swasta. Pada masa
pemerintah kolonial Hindia Belanda, banyak perusahaan asing yang
menanamkan investasi di Indonesia. Berhektare-hektare hutan dibuka
untuk pembukaan lahan perkebunan. (BSE Kemendikbud,2017:259)
2) Pengenalan Tanaman Baru
Perkembangan perkebunan juga memberi pengetahuan baru bagi
masyarakat. Pengetahuan tersebut diperoleh masyarakat Indonesia
seiring pelaksanaan tanam paksa. Melalui kebijakan tanam paksa,
masyarakat Indonesia mengetahui jenis tanaman yang laku di pasar
Internasional. Tanaman tersebut , misalnya tebu, tembakau, teh, kopi, dan
nila. Rakyat juga mengetahui cara menanam dan merawat tanaman-
31