Page 26 - ETNOCHEM
P. 26
Gambar. Perbedaan Logam yang Sebelum (Bawah) dan Sesudah Korosi (Atas). (pixabay.com)
Korosi
Korosi merupakan reaksi elektrokimia Sel galvanik (sel volta) adalah sel elektrokimia
antara logam dengan lingkungan yang dapat yang menghasilkan arus listrik dari reaksi kimia
menghasilkan ion-ion. Korosi dapat diartikan berupa reaksi redoks spontan. Pasangan galvanik
sebagai karat yang terjadi pada suatu logam ini memunculkan anoda dan katoda akibat sel
termasuk pada logam tembaga. Korosi pada komposisi, sel tegangan, dan sel konsentrasi. Jika
logam terjadi akibat interaksi antara logam antara anoda dengan katoda terjadi hubungan
dan lingkungan yang bersifat korosif, yaitu listrik melalui penghantar langsung maupun
lingkungan yang lembab (mengandung uap air) dengan elektrolit, maka akan makin banyak
dan diinduksi oleh adanya gas O2, CO2, atau anoda yang menjadi ion, sehingga anoda akan
H2S. Selain itu, Korosi biasa terjadi karena kehilangan massa atau bisa disebut terjadinya
adanya pasangan sel galvanik dan arus listrik proses korosi. Korosi ini dapat menimbulkan
yang mengiringinya. penurunan mutu pada logam termasuk tembaga.