Page 88 - Komunikasi Pendidikan
P. 88

memahami, berarti kita sudah paham apa itu model komunikasi


                        linier.


                               Salah  satu  asumsi  model  komunikasi  linier  bahwa


                        komunikan itu pasif dan menerima pesan apa adanya dana pa


                        saja  dari  komunikator.  Sementara  itu,  komunikator  sangat


                        aktif dalam mengirimkan pesan (lihat kasus kampanye pemiliha

                        presiden).



                               Jika dikaitkan dengan paradigm, model komunikasi linier


                        masuk  dalam  paradigma  Stimulus-Respons  (SR).  secara

                        ringkas dikatakan, komunikasi akan menerima respons sesuai


                        stimulus yang diterima. Ini juga berarti bahwa komunikator

                        (pengirim  stimulus)  menyebarkan  pesan  yang  pasti  diterima


                        komunikan  (respons).  Respons  hanya  terjadi  jika  stimulus


                        dikirimkan, jika tidak maka tidak akan terjadi respons.


                               Model  ini  sangat  popular  di  awal  pertumbuhan  ilmu


                        komunikasi, terutama sekali ketika peran media massa sangat


                        kuaat. Model ini kebanyakan diturunkan dari tokoh-tokoh yang

                        mengkaji  komunikasi  massa  dan  public.  Sebagaimana  kita


                        ketahui  komunikasi  massa  dan  komunikasi  public  proses


                        komunikasi  yang  berjalan  satu  arah  saja.  Dalam  komunikasi

                        massa  proses  komunkasi  hanya  berjalan  dari  media  massa
   83   84   85   86   87   88   89   90   91   92   93