Page 5 - e-Book Sejarah Ilmu Tajwid
P. 5
E-BOOK SEJARAH ISLAM
Orang yang pertama kali menghimpun ilmu ini dalam bentuk kitab adalah Al-Imam
al-‘Adhim Abu ‘Ubaid al-Qasim bin Salam pada abad ke-3 Hijriyah didalam kitabnya
“Kitabul Qiraa-at/ تاءارقلا باتك”.
Sebagian ada yang mengatakan bahwa orang yang pertama mengarang dan
menghimpun ilmu-ilmu qira-at adalah Hafsh bin Umar Ad-Duriy.
Adapun pada abad ke-4 Hijriyah, masyhur seorang imam bernama Al-Hafidz Abu
Bakar bin Mujahid Al-Baghdadiy, ia merupakan orang yang pertama kali mengarang
kitab mengenai bacaan 7 qira’at yang masyhur (Kitab al-Sab’ah). Ia wafat pada tahun
324 H.
Memasuki abad ke-5 Hijriyah, masyhur nama Al-Hafidz Al-Imam Abu ‘Amr Ustman
bin Sa’id Ad-Dani, pengarang kitab Al-Taysir (ريسيتلا) yang berisi tentang qira-at Sab’ah
dan menjadi sandaran pada ahli Qurra’.
Ia juga memiliki banyak karangan dalam bidang seni qiraat dan lainnya. Dimasa ini
juga masyhur, seorang ulama bernama Al-Imam Makki bin Abi Thalib Al-Qaisi Al-
Qairawani, ia mengarang bermacam-macam kitab tentang qira’at dan ilmu-ilmu Al-
Qur’an.
Pada abad ke-6 Hijriyah, tampil seorang ulama yang menjadi rujukan tokoh-tokoh
ulama yang sezaman dengannya maupun datang setelahnya, dengan karangannya
bernama “Hirzul Amani wa Wajhut Tahani” atau terkenal dengan “Matan Syathibiyah”,
berisi 1173 bait tentang qira-at sab’ah.
Ia adalah Abul Qasim bin Fairah bin Khalaf bin Ahmad Ar-Ru’aini Al-Syathibi al-
Andalusi, wafat pada tahun 590 H.
Oleh Taufikur Rochman 5