Page 5 - SKH Palangka Post Edisi 08 Oktober 2019

HUKUM & FENOMENA

SELASA, 8 OKTOBER 2019 05

Dua Perkara Karhutla Masuk Meja Hijau

Belum Ada Pelimpahan Terkait Korporasi

PALANGKA RAYA. PPOST belum ada perkara karhutla yang Karena pelaku pembakaran lahan karan, ledakan atau banjir, dian- nana. Namun tentu tergantung frustasi, dan saling menuduh
Dua kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) mulai berkaitan dengan korporasi masuk merupakan pelaku perseorangan. cam dengan pidana penjara pal- niat dari pelaku saat membakar serta mencari kambing hitam
ing lama lima tahun atau pidana
penyebab kabut asap.
Cukup sulit untuk perorangan,
lahan. Tidak hanya penegakan
di Pengadilan Negeri Palangka
masuk ke meja hijau. Proses persidangan berlangsung di Raya. Pihaknya masih menunggu jadi paling bagus menjerat pelaku kurungan paling lama satu tahun hukum, pemerintah harus me- “Efeknya modal sosial kita
Pengadilan Negeri (PN) Palangka Raya. Sidang berlang- pelimpahan perkara baik dari Ke- dengan pasal KUHP. Sekarang atau pidana denda paling banyak nyejahterakan petugas pemadam menjadi terkikis. Yang paling
sung Senin (7/10). Dua berkas perkara dimajukan dalam jaksaan Negeri maupun Kejaksaan yang telah menjalani persidangan Rp4.500,” tegasnya. kebakaran. Petugas menjadi ketara adalah untrust (krisis
Sebelumnya, Pengamat Hu-
persidangan. Hal itu diungkapkan Kepala Humas Pengadi- Tinggi Kalimantan Tengah. terdakwa Bobby Rahmani. kum di Palangka Raya Rahmadi garda terdepan pemadaman api kepercayaan publik) terhadap
Bobby didakwa dengan Pasal
pemerintah,” terang Zaky.
Dia menambahkan, Pengadi-
kebakaran lahan, terutama dari
lan Negeri Palangka Zulkifl i. lan Negeri Palangka Raya baru 187 ke 1 KUHP dalam dakwaan G Lentam mengatakan, pen- swakarsa dan sukarelawan. Zaky menuturkan, dari pers-
menerima dua berkas perkara primair dan Pasal 188 KUHP egakan hukum terhadap pelaku “Petugas harus disejahterakan. pektif kebijakan, pemerintah ha-
“Sudah ada dua berkas yang wilayah hukum Polres Palangka kasus karhutla dilakukan per- dalam dakwaan subsidair. Untuk pembakar lahan harus setegas Jangan sampai saat memadam- rus merefl eksi kembali program
dilimpahkan ke kami. Satu Raya, berasal dari Polsek Ra- orangan. Dari kedua kasus meru- pasal 187 ke 1 KUHP berbunyi mungkin. Efek jera dapat men- kan api kebakaran lahan jadi penanggulangan asap. Karena
baru, sedangkan yang satunya kumpit. Keputusan terhadap pakan kasus karhutla yang dil- barang siapa dengan sengaja me- jadi pencegah terjadinya praktik terhambat. Walau sudah ada tim fenomena kabut asap merupakan
sekarang sudah dalam tahapan pelaku karhutla mengikuti prose- impahkan Kejari Palangka Raya. nimbulkan ledakan, kebakaran, pembakaran lahan. satgas, pemadam swakarsa ban- kisah lama yang tak berujung
pemeriksaan saksi,” kata Zulki- dur yang sedang berjalan. “Perkara karhutla yang telah atau banjir akan diancam pidana “Jangan main-main. Harus yak membantu,” tegas Rahmadi. dan terus berulang. Masukan
fl i, Senin (7/10) “Tidak akan berkompromi menjalani proses persidangan penjara paling lama 12 tahun setegas mungkin. Tegakan hu- Pengamat Sosial Kemasyara- ke pemerintah adalah untuk
Zulkifl i menerangkan, dari dua dengan hukum yang berlaku. di Pengadilan Negeri Palangka apabila perbuatannya itu me- kum betul-betul, agar ada efek katan Farid Zaky Yopiannor menambah intensitas kehadiran
kasus yang dilimpahkan, satu Putusan tentunya kami sesuaikan Raya dikenakan pasal pidana numbulkan bahaya bagi umum jera. Jangan pandang bulu,” menjelaskan, tidak hanya eko- di tengah masyrakat.
sedang dalam tahap pemeriksaan undang-undang yang berlaku. atau KUHP,” tegas Zul. dan bagi barang. ungkap Rahmadi. nomi, kabut asap sudah menim- “Pemerintah, perlu memberi-
saksi. Satunya mulai disidangkan Pastinya untuk memberikan efek Menurutnya, jaksa lebih mu- “Pasal 188 KUHP berbunyi, Kabut asap akibat karhutla bulkan kecemasan masyarakat. kan ketenangan dan membang-
pada tahap pembacaan dakwaan. jera,” tegasnya. dah dalam pembuktiannya, jika barang siapa karena kesalahan yang disengaja, jelasnya, bisa Dampak paling buruk dari ka- kitkan optimisme masyarakat,”
Dua kasus yang ditangani masuk Menurut Zul, hingga sekarang pasal yang dikenakan KUHP. (kealpaan) menyebabkan keba- menjadi pembunuhan bere- but asap, masyarakat menjadi tegas Zaky.(mg8/bn/P1)
Pencuri Bobol

Fakultas Hukum UPR

PALANGKA RAYA, PPOST jelas-jelas ada di meja.
Kantor Fakultas Hukum “Pelaku hanya mengambil
di Universitas Palangka Raya TV dan berkas-berkas saja.
(UPR) dibobol maling. Kejadi- Terlepas dari ini, kita sudah
an pencurian tersebut terjadi lapor ke polisi,” ucapnya.
Minggu (6/10) malam. Be- Christianata menambah-
berapa perabotan elektronik kan, sekitar pukul 22.00 WIB
dan berkas penting raib. malam sebelumnya, di ru-
Wakil Dekan ll Christianata angan tersebut masih ada
mengatakan, kejadian ini orang dan pelaku masuk
pertama kali diketahui oleh ke dalam ruangan tersebut
karyawan cleaning servis melalui pintu depan. Usai
pada Senin (7/10) pagi. Saat beraksi pelaku lalu keluar
itu kondisi ruangan sudah ruangan dan membawa hasil
berantakan dan acak-acakan. curiannya dengan mengunci
“Awalnya saya mendapat kembali pintu tersebut.
laporan dari beberapa staf Sementara itu, Kasat Res-
kalau ruangan akademik krim Polres Palangka Raya
dan kemahasiswaan dibobol AKP Nandi, menjelaskan,
pencuri. Kondisi ruangan bahwa kasus ini sudah dalam
sudah acak-acakan,” ungkap penanganan pihaknya. Tim
Christianata. Inafi s Polres Palangka Raya
Diterangkan, ada kejangga- sudah melakukan olah tempat
lan dalam kejadian. Pasalnya, kejadian perkara.
hanya televisi dan beberapa “Kita sudah melakukan
berkas penting yang diambil. olah TKP dan memeriksa
Pencuri tidak mengambil sejumlah saksi. Kita masih
laptop dan komputer yang selidiki, “ jelas Nandi. (bel/p6)

Foto : Bn
LAKA MAUT - Warga menyaksikan lokasi kecelakaan di Jalan Pasir Panjang yang menewaskan dua orang pengendara motor.
Tiga Nyawa Melayang di Jalan

PANGKALAN BUN, PPOST AKBP Arie Sandy melalui Kasat ter pental dan meninggal di lo- Insiden itu menyebabkan Rusdi. Saat itu kendaraan yang
Kecelakaan maut terjadi di Lantas AKP Marsono men- kasi kejadian. Sementara sepeda seorang pengendara Muham- digunakan Rusdi berjalan searah
Jalan Pasir Panjang, Desa Batu Be- gatakan peristiwa kecelakaan motor yang dikendarai rusak mad Dody Rizald tewas di lo- di depannya, sehingga truk
laman, Kecamatan Kumai, Kabu- tersebut terjadi di jalan menikung parah. “Sempat ada kendaraan kasi kejadian akibat ditabrak tangki hilang kendali dan oleng
paten Kotawaringin Barat. Dalam pada Sabtu (5/10). Diduga kedua lain yang melintas di lokasi truk tangki. ke jalur kanan.
insiden maut itu, dua pengendara pengendara sama-sama melaju kejadian, namun bisa menghin- Informasi yang dihimpun Namun saat bersamaan dari
sepeda motor tewas di tempat. dengan kecepatan tinggi. dar dan hanya mengalami luka menyebutkan, kecelakaan ber- arah berlawanan melaju sepeda
Korban tewas bernama Agung “Korban Agung melaju dari ringan,” ungkap kasat. mula saat truk tangki KH 8461 motor Kawasaki DA 5663 CH
Nurcahya Ulumudin (40) dan Ach arah Kumai menuju Pangkalan Sementara di hari yang sama, GE yang dikemudikan Tamrin yang ditunggangi Muhammad
Ismodin (19). Keduanya terlibat Bun, dan dari arah berlawanan tepatnya di Kabupaten Seruy- berjalan dari arah Pangkalan Dody Rizaldi. “Karena jarak yang
tabrakan dari arah berlawanan. muncul Ach Ismodin. Keduanya an, juga terjadi insiden serupa. Bun menuju Sampit. sudah dekat sehingga sepeda
Jenis motor yang kedua korban diduga melaju dengan kecepatan Tragedi itu berawal dari ke- Saat melintas di Jalan Jendral motor tidak bisa menghindar
Foto : Ist ialah Honda Supra X KH 6529 GB tinggi dan akhirnya kecelakan celakaan beruntun di Jalan Jen- Sudirman Km 80, truk diduga dan terjadi kecelakaan,” ujar
IMBAUAN - Anggota bhabinkamtibmas bersana babinsa wilayah Keca- dan Supra Fit KH 5510 W. tidak bisa dihindari,” ujarnya. deral Sudirman Km 80 Desa Se- menyerempet sepeda motor TVS Kasat Lantas Polres Seruyan AKP
matan Pahandut saat mengajak masyarakat ikut menjaga keamanan dan Kapolres Kotawaringin Barat Akibatnya kedua korban lunuk, Kecamatan Seruyan Raya. KH 5967 FK yang dikendarai Johari Fitri Casdy. (bn/p6)
ketertiban, Minggu (6/10) malam.
TNI dan Polri Dosen Praperadilkan Kepala Dugaan

Gandeng Warga Kepolisian Korupsi Proyek

Sinergitas Menjaga Multiyears
Kamtibmas Agar Kondusif PALANGKA RAYA, PPOST Masih Diusut
Kepala kepolisian baik
tingkat polres, Polda
PALANGKA RAYA, PPOST “Kita patroli menggunakan Kalteng hingga Polri digu-
Kepolisian hadir di tengah sepeda, kita interaksi secara gat melalui praperadilan PALANGKA RAYA, PPOST
masyarakat untuk menjamin langsung dengan warga. Teru- oleh dosen Norlita Febriani. Kasus dugaan tindak pidana korupsi paket
keamanan dan ketertiban ma- tama wilayah rawan, di Pasar. Dalam persidangan proyek pembangunan berskema pembiayaan
syarakat (kamtibmas). Demiki- Kita selalu patroli di pasar dan praperadilan yang dige- tahun jamak atau multiyears di Kabupaten
an pula tugas dari seorang bertegur-sapa dengan warga lar di Pangadilan Negeri Barito Selatan masih diselidiki Kejaksaan
bhabinkamtibmas dari polsek di sana, “ ujar Edia. (PN) Palangka Raya, Senin Tinggi (Kejati) Kalteng.
jajaran Polres Palangka Raya. Sementara itu, Kapolsek (7/10). Pemohon Norlita Dari data yang berhasil dihimpun perkara
Bhabinkamtibmas dari Pol- Bukit Batu, Ipda Wira menjelas- Febriani menggugat ter- dugaan Tipikor dalam pelaksanaan proyek
sek Bukit Batu dan Polsek Pa- kan, jika keamanan tidak akan mohon yakni ketiga ke- berskema pembiayaan tahun jamak periode
handut misalnya. Selalu meli- terwujud jika tidak ada campur pala kepolisian tersebut 2018-2020 yang menelan biaya APBD Barito
batkan warga saat melakukan tangan warga. Maka dari itu lantaran telah melakukan Selatan sebesar Rp 300 miliar.
pengamanan. Keduanya me- penting adanya interaksi secara peng hentian penyelidikan Dalam penanganan kasus tersebut ditemu-
nyambangi warga dan berpatr- langsung dengan warga. yang dilakukan Polres kan adanya mal administrasi. Diduga perenca-
oli di titik yang dianggap rawan. “Kita sambangi semua ele- Palangka Raya. naan dan penganggaran ditemukan ada pada
Kapolsek Pahandut AKP men masyarakat. Kita ajak ber- Dalam kasusnya, Nor- 7 paket proyek yang tergabung dalam proyek
Edia Sutata mengatakan, dalam sama-sama menjaga keamanan lita Febriani mengajukan multiyears.
menjaga kamtibmas pihaknya dan ketertiban,” ucap Wira. gugatan tentang dugaan Maladministrasi yang dimaksud adalah
memang selalu melibatkan Ditambahkan, memang tindak pidana fitnah dan tidak ditemukannya pos anggaran untuk ke
warga secara langsung. Tentu tugas pokok kepolisian itu, kesaksian palsu terhadap 7 paket proyek multiyears tersebut di dalam
saja melalu bhabinkamtibmas melayani, mengayomi, dan Maria Adelheid Ensia, Perda APBD Barsel 2018, namun pelelangan
wilayah yang setiap hari ber- menjaga keamanan masyara- Mariaty A. Sangkai, Vina tetap dilakukan meski hanya berdasarkan MoU
interaksi dengan warga. kat. Namun ada tugas yang Agustina, dan Magiskar. antara legislatif dan eksekutif.
“Kita mencoba melibatkan tidak kalah pentingnya, yakni Humas PN Palangka, Kepala Seksi Penyidik Kejati Kalteng, Rahmad
warga dalam menjaga ke- melibatkan masyarakat untuk Zulkifli mengatakan, gu- Foto : Bn Isnaini saat dikonfi rmasi melalui telepon oleh
amanan. Seperti menyamban- bersama menjaga keamanan. gatan fitnah dan kesaksian GUGATAN - Pemohon dan termohon saat menunjukan barang bukti di hadapan majelis hakim dalam per- Borneonews, Senin 7 Oktober 2019 mengatakan
gi pos kamling dan mengajak “Tugas kepolisian tidak palsu yang diajukan Norlita sidangan praperadilan, kemarin. jika pihaknya masih mendalami kasus tersebut.
patroli keliling kampung, “ akan berhasil tanpa ada du- Febriani terkait kasusnya Pihaknya juga sudah melakukan beberapa
ungkap Edia, Senin (7/10). kungan dari masyarakat. Se- terdahulu yakni sengaja STIKES Eka Harap. mengajukan praperadilan. Sidang selanjutnya akan pemanggilan kepada pihak terkait untuk di-
Edia menerangkan, bukan lain ke masyarakat, Polri juga mengajukan pengaduan Dalam kasus itu Norlita Menurutnya pemohon ini digelar Selasa 8 aokto- ambil keterangan.
hal baru, hal ini pun juga kompak dengan TNI, dalam palsu kepada penguasa Febriani divonis bersalah menjadi korban atas ke- ber 2019 dengan agenda “Sementara ini masih tahap penyelidikan,
sudah dilakukan sejak lama. hal ini saat patroli, bhabinka- secara tertulis tentang se- pada 2017. “Ya karena saksian dari keterangan pembacaan jawaban dari sehingga belum ada saksi yang dipanggil.
Menjaga keamanan dengan mtibmas dan bhabinsa bersa- seorang, sehingga kehor- penyelidikan dihentikan empat saksi lainnya itu ter mohon atas praperadi- Namun kami sudah minta keterangan dari
melibatkan warga ini juga ma-sama menjaga keamanan, matan atau nama baiknya maka pemohon merasa dalam sidang perkara sebe- lan yang diajukan Norlita beberapa orang untuk menindaklanjuti dugaan
dilakukan secara rutin. “ pungkas Wira. (bel/p6) terserang yakni Yayasan tidak terima, sehingga lumnya,” ujar Zulkifli. Febriani. (bn/p6) korupsi ini,” tandasnya. (bn/p6)