Page 7 - E-Modul
P. 7
BAB I PENDAHULUAN
A. Deskripsi Judul
Pada dasarnya, matematika merupakan ilmu yang terstruktur dan sistematik
mengandung arti bahwa konsep dan prinsip dalam matematika saling berkaitan antara satu
dengan yang lainnya. Seperti halnya pada materi limit fungsi dengan turunan fungsi. Kita
dapat menentuksn turunan pertama, turunan kedua, dan seterusnya setelah mempelajari limit
fungsi. Apabila kita dihadapkan pada permasalahan turunan fungsi tetapi kita belum
mempelajari limit fungsi, tentunya permasalahan tersebut tidak dapat terselesaikan karena
materi tersebut sudah tersusun secara sistematis.
Materi turunan fungsi dalam matematika dipelajari ketika kita menempuh pendidikan
pada tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA). Turunan fungsi atau dalam matematika bisa
disebut dengan diferensial merupakan fungsi lain dari fungsi sebelumnya. Sebagai contoh
′
turunan pertama pertama fungsi yaitu yang memiliki nilai tak beraturan. Konsep
turunan merupakan bagian penting dari kalkulus (cabang ilmu dalam matematika) yang
dikemukakan pada tahun 1646-1716 oleh Issac Newton (ilmuan matematika dan fisika) dan
Gottfried Wilhelm Leibniz (ilmuan matematika).
Turunan fungsi dapat menyelesaikan suatu permasalan kontekstual dengan
menerapkan konsep dan prinsip dari turunan. Dalam menganalisis suatu fungsi dapat
menggunakan konsep turunan yang didasarkan pada kemiringan suatu fungsi, fungsi naik
dan fungsi turun, titik belok, nilai maksimum dan nilai minimum. Selanjutnya,
pengaplikasian konsep turunan dalam permasalahan kontekstual dapat diselesaikan. Adapun
contoh dari pengaplikasikan konsep turunan lain kecepatan dan kecepatan suatu benda, serta
nilai maksimum dan nilai minimum suatu benda. Untuk mempelajari lebih lanjut terkait
materi turunan fungsi, pelajarilah setiap kegiatan belajar pada modul ini.
1