Page 101 - E-MODUL DINAMIKA ROTASI
P. 101

E-Modul Fisika                                                                           Model CinQASE




                   Karena  nilai  total  torsinya  positif  maka  arah  putarannya nilai  total  torsinya  positif  maka  arah  putarannya Karena  nilai  total  torsinya  positif  maka  arah  putarannya
                   Karena
                   berlawanan arah jarum jam.erlawanan arah jarum jam.
                   b


                 3. Disumbu rotasi c, gaya Frotasi c, gaya F  dan F  menyebabkan batang berputarmenyebabkan batang berputar
                                                      1
                                                                2
                     searah jarum jam sehingga τjarum jam sehingga τ  dan τ negatif sedangkan gaya negatif sedangkan gaya  F
                     searah

                                                                                                         3
                                                                    2
                                                           1
                     m
                     menyebabkan  batang  berputar  berlawanan  arah  jarum  jam enyebabkan  batang  berputar  berlawanan  arah  jarum  jam menyebabkan  batang  berputar  berlawanan  arah  jarum  jam
                     sehingga  τ positif. positif.  Jadi  besar  momen  gaya  dititik  c  sebagai besar  momen  gaya  dititik  c  sebagai
                                   3
                     berikut.
                              (   ) 
                           1      2     3
                          F    F    F   rF  sin
                           1  1   2  2   3  3

                                             0
                               sin1624    30     260 
                                          3
                          1  Nm
                     j jadi  besar  torsi  di  titik  c  = adi  besar  torsi  di  titik  c  =  -1  Nm,  tanda  negatif  menunjukkan  batang 1  Nm,  tanda  negatif  menunjukkan  batang

                     berputar berlawanan arah jarum jam rlawanan arah jarum jam

                 4.    untuk  menyederhanakan  perhitungannya,  maka  momen  inersia untuk  menyederhanakan  perhitungannya,  maka  momen  inersia untuk  menyederhanakan  perhitungannya,  maka  momen  inersia

                     tiap  geometri dihitung terpisahgeometri dihitung terpisah.


                          I   =   I  I   +
                           silinde  kerucu
                          2          3
                                 2
                       I   m s  R    m  k  R  2 k
                                 S
                          3         10

                          2        2   3        2
                       I      1,02       1,0
                                          2
                          3           10
                       I   , 0  016  kg . m 2























       Dinamika Rotasi dan Keseimbangan Benda Tegar Kelas XI SMAimbangan Benda Tegar Kelas XI SMA
   96   97   98   99   100   101   102   103   104   105   106